7 Alasan Terong Menjadi Sayur yang Baik Untuk Penderita Diabetes

Reporter: Naura |

Editor: syariah m |

Senin , 21 Oct 2024 - 08:29

Terong adalah pilihan makanan yang sangat baik bagi penderita diabetes. Kandungan serat yang tinggi, indeks glikemik rendah, serta berbagai nutrisi penting -Ist-

3. Kaya Akan Serat

Terong mengandung serat yang tinggi, yang sangat penting bagi penderita diabetes. Serat tidak hanya membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, tetapi juga membantu mengurangi resistensi insulin.

Dilansir pada Healthline, serat dalam terong dapat membantu penderita diabetes merasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mengontrol asupan makanan dan menjaga berat badan tetap stabil.

4. Mengandung Antioksidan

Terong, terutama yang berwarna ungu, kaya akan antioksidan seperti antosianin. Antioksidan ini dikenal dapat melawan peradangan dan kerusakan sel akibat radikal bebas, yang berpotensi menurunkan risiko komplikasi diabetes seperti penyakit jantung dan kerusakan pembuluh darah. Antosianin juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang penting bagi penderita diabetes tipe 2.

5. Mendukung Kesehatan Jantung

Penderita diabetes seringkali lebih rentan terhadap penyakit kardiovaskular. Terong mengandung nutrisi yang mendukung kesehatan jantung, seperti kalium dan serat.

7 alasan terong menjadi sayur yang baik untuk penderita diabetes                            radar bengkulu - bagi penderita diabetes, memilih makanan yang tepat sangat penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil. salah satu sayuran yang dianggap sangat baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes adalah terong. 
 
terong, terutama terong ungu, memiliki berbagai manfaat yang dapat membantu mengontrol gula darah dan mendukung kesehatan secara keseluruhan. 
 
berikut ini adalah beberapa alasan mengapa terong baik untuk penderita diabetes.
baca juga:makanan olahan ultra-proses ternyata berbahaya bagi tubuh, dapat menyebabkan obesitas dan diabetes tipe 2
baca juga:jenis makanan ini tidak boleh dipadukan dengan santan, dapat memicu diabetes hingga kolestrol
1. rendah karbohidrat dan kalori
 
menurut usda nutrient database, terong adalah sayuran yang sangat rendah kalori dan karbohidrat. per 100 gram terong hanya mengandung sekitar 25 kalori dan sangat sedikit karbohidrat. bagi penderita diabetes, mengurangi asupan karbohidrat sederhana penting untuk menghindari lonjakan gula darah. terong dapat menjadi pengganti makanan berkarbohidrat tinggi seperti kentang, tanpa mengorbankan rasa dan tekstur.
 
2. indeks glikemik rendah
 
dilansir pada harvard health, indeks glikemik (gi) mengukur seberapa cepat makanan mempengaruhi kadar gula darah. makanan dengan gi rendah seperti terong akan dicerna lebih lambat, yang berarti gula dilepaskan secara bertahap ke dalam aliran darah. ini membantu menghindari lonjakan gula darah yang sering terjadi setelah makan makanan dengan gi tinggi.
 
3. kaya akan serat
 
terong mengandung serat yang tinggi, yang sangat penting bagi penderita diabetes. serat tidak hanya membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, tetapi juga membantu mengurangi resistensi insulin. 
 
dilansir pada healthline, serat dalam terong dapat membantu penderita diabetes merasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mengontrol asupan makanan dan menjaga berat badan tetap stabil.
 
4. mengandung antioksidan
 
terong, terutama yang berwarna ungu, kaya akan antioksidan seperti antosianin. antioksidan ini dikenal dapat melawan peradangan dan kerusakan sel akibat radikal bebas, yang berpotensi menurunkan risiko komplikasi diabetes seperti penyakit jantung dan kerusakan pembuluh darah. antosianin juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang penting bagi penderita diabetes tipe 2.
 
5. mendukung kesehatan jantung
 
penderita diabetes seringkali lebih rentan terhadap penyakit kardiovaskular. terong mengandung nutrisi yang mendukung kesehatan jantung, seperti kalium dan serat. 
 
kalium membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, sementara serat membantu mengurangi kolesterol jahat (ldl) dalam darah. dengan menjaga kesehatan jantung, penderita diabetes dapat menurunkan risiko komplikasi lebih lanjut.
 
6. membantu menurunkan berat badan
 
obesitas merupakan salah satu faktor risiko utama untuk diabetes tipe 2. karena terong rendah kalori dan tinggi serat, sayuran ini dapat membantu dalam program penurunan berat badan. makanan kaya serat membuat perut terasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mengontrol asupan kalori secara keseluruhan.
 
7. mengurangi resistensi insulin
 
beberapa penelitian menunjukkan bahwa serat dan antioksidan yang terdapat dalam terong dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi resistensi insulin. 
baca juga:inilah 6 tempat wisata horor di malang yang wajib dikunjungi, tawarkan petualangan unik dan menegangkan
resistensi insulin adalah kondisi di mana sel-sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik, yang menyebabkan kadar gula darah tinggi. dengan memperbaiki sensitivitas insulin, terong dapat membantu mengelola gejala diabetes dengan lebih baik.
baca juga:pemdes senali gelar prapelaksanaan sekaligus salurkan blt dd
kesimpulan
terong adalah pilihan makanan yang sangat baik bagi penderita diabetes. kandungan serat yang tinggi, indeks glikemik rendah, serta berbagai nutrisi penting seperti antioksidan menjadikan terong sayuran yang ideal untuk mengontrol kadar gula darah. 
selain itu, terong juga mendukung kesehatan jantung dan membantu menjaga berat badan, yang sangat penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut pada penderita diabetes.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR BENGKULU, SABTU 23 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan