- Mau berbuat baik silahkan
- Mau berbuat zhalim silahkan
- Mau merampas hak org silahkan
- Mau menghina org lain silahkan
Tapi harus diingat bahwa
''Engkau akan diberi balasan atas perbuatnmu.''
“Maka barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)-nya, dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)-nya.”
dalam surat Yasin Allah juga menyampaikan.
4.Ya Muhammad. ketahuilah bahwa orang mukmin yang mulia adalah mereka yang rajin melakukan Qiyamullail.
Oleh karena itu, mari kita perbanyak ibadah Sunnah kita berupa Qiyamul lail, (shalat malam). Karena, hanya orang-orang tertentu saja, orang-orang pilihan orang-orang yang tergerak hatinya yang mampu bangun di sepertiga malam, mengambil air wudhu lalu melaksanakan shalat sunnah tahajjud, 2 rakaat, 4 rakaat 6 rakaat dst,
Ada orang yang menghabiskan malamnya hanya dengan nonton bola. Ada juga orang yang menghabiskan malamnya dengan main kartu. Ada juga orang yang menghabiskan malamnya ngobrol kesana kemari dan lain sebagainya. Tapi berbeda dengan seorang mukmin yang sejati. Dia akan selalu memanfaatkan waktu malamnya dengan taqarrub Ilallah, berzikir pada Allah SWT, bermohon pada Allah SWT, mengadukan hal ihwalnya pada Allah SWT, dia mohon ampun pada Allah terhadap dosa dan kesalahan yang pernah Ia lakukan.
Allah selalu mencirikan orang-orang mukmin dalam al-quran:
a. TATAJAFA JUNUBUHUM ‘ANIL MADHAJI’I, YAD’UNARABBAHUM KHAUFAU WATHAMA’A, WAMIMMA RAZAQNAHUM YUNFIQUUN”
b. WALLADZINA YABITUNA LIRABBIHIM SUJJADAN WAQIYAAMA.
Begitulah orang-orang yang benar-benar beriman kepada Allah. Ia akan selalu memanfaatkan waktu malamnya dengan sebaik-baiknya bersama Allah SWT. Dia mendekatkan diri pada Allah SWT. Qiyamul lail Da’bushsholihiin.
5.Nasihat yang terakhir yang kelima adalah :