8 Tips Mengatasi Rasa Lapar dan Dehidrasi Selama Puasa Air
Puasa air adalah metode detoksifikasi yang cukup populer dan dilakukan dengan hanya mengonsumsi air dalam periode tertentu tanpa asupan makanan-poto ilustrasi-
RADAR BENGKULU - Puasa air adalah metode detoksifikasi yang cukup populer dan dilakukan dengan hanya mengonsumsi air dalam periode tertentu tanpa asupan makanan.
Meskipun memiliki berbagai manfaat seperti membantu membersihkan racun dalam tubuh dan menurunkan berat badan, puasa air juga dapat memicu tantangan, terutama rasa lapar dan dehidrasi.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatasi rasa lapar dan menjaga hidrasi yang optimal selama menjalani puasa air.
Dilansir dari Mayo Clinic, berikut 8 tips untuk membantu Anda melewati puasa air dengan lebih nyaman dan aman.
1. Perbanyak Minum Air
Selama puasa air, satu-satunya sumber cairan yang Anda konsumsi adalah air. Pastikan Anda meminum air dalam jumlah yang cukup untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
BACA JUGA:Puasa Air untuk Pemula: Panduan Aman dan Tips Sukses
BACA JUGA:7 Manfaat Puasa Air: Detoksifikasi Tubuh dan Peningkatan Kesehatan
Idealnya, Anda harus minum 8 hingga 10 gelas air per hari, atau lebih, tergantung pada kebutuhan tubuh. Air tidak hanya membantu menghilangkan racun dari tubuh, tetapi juga menekan rasa lapar yang mungkin muncul.
2. Minum Air dalam Interval Teratur
Untuk mencegah dehidrasi, cobalah minum air secara teratur sepanjang hari, jangan menunggu sampai Anda merasa haus.