‘Tembok Besar’ Trans Lapindo

Bongkahan batu besar dan material batu pecah disusun dan diratakan untuk pengerasan jalan 1,8 Km. Satgas TMMD dan masyarakat gotong royong merapikan badan jalan dengan lebar 5 meter.-RADAR BENGKULU-

Memastikan kesehatan dan pelayanan yang baik bagi masyarakat juga diperhatikan di Desa Lubuk Talang (Trans Lapindo).

Ketua Persit KCK Dim 0428/Mukomuko Tina Karyati memberikan perhatian khusus dengan memberikan penyuluhan dan pelayanan untuk masyarakat Trans Lapindo.

Seperti Penyuluhan KB, masyarakat diimbau untuk mensukseskan program pemerintah untuk memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Bukan hanya menyangkut kelahiran dua anak. Namun juga, selalu mejaga kesehatan dengan makanan bergizi dan berolahraga yang cukup, sehingga kesejahteraan keluarga dapat terwujud.

Kemudian, juga dihadirkan pelayanan Posyandu dan Posbindu PTM, dimana para ibu hamil, ibu menyusui serta ibu yang memiliki anak balita diajarkan cara-cara menjaga kesehatan dan memperhatikan gizi yang baik, agar calon bayi dan balita mendapat nutrisi yang cukup”, urainya.

Di sisi lain kepada para lansia juga diberikan pemahaman untuk cek rutin kesehatan, agar tetap sehat dan prima saat beraktivitas.

Penyuluhan mencegah Stunting juga dilakukan, seperti pemberian vitamin kepada ibu hamil dan ibu yang memiliki anak balita.

“Para ibu diedukasi untuk memberi asupan gizi yang cukup kepada calon bayi dan balita. Ini agar nutrisi tersalurkan dengan baik, sehingga terhidar dari masalah stunting. Disamping itu kebersihan kuku bagi balita juga perlu diperhatikan, agar terhindar dari kuman penyembab sakit”, tandas Ibu Persit.

Ketahanan masyarakat juga harus disertai kesehatan, dengan menjaga kualitas hidup tentu membentuk pola dan mewujudkan generasi yang cerdas dan mampu bersaing di masa mendatang.

• Malam Ramadan

Suara bedug terdengar, Azan Maghrib berkumandang, buka puasa awal Ramadan 1445 Hijriah, Selasa 12 Maret 2024 telah tiba. Satgas TMMD bersama orang tua asuh berbuka puasa bersama. 

Tak lama kemudian, mereka beserta masyarakat bersegera ke Masjid Nurul Iman untuk melaksanakan salat Tarawih.

Suasana baru terlihat malam itu, kenyamanan berpadu dalam kekhusukkan salat Tarawih malam Ramadan. Hal itu bertepatan dengan selesainya rehab Masjid Nurul Iman. Dinding bercat hijau khas TNI, lantai keramik, jalan menuju tempat wudhu dibelakang masjid berlatai semen, tak lagi licin. Tempat wudhu pun bersih berlantai keramik. 

Ramadan penuh berkah, masyarakat Trans Lapindo tampak khusuk saat salat dan mendengar ceramah imam masjid.

Dansatgas Letkol Andri mengatakan, pasca dimulainya rehab, memang ditargetkan selesai pada awal Ramadan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan