Beresiko Untuk Kesehatan, Kopi Hijau Tak Baik Untuk Diet

Beresiko Untuk Kesehatan, Kopi Hijau Tak Baik Untuk Diet-Poto ilustrasi-

 

 

Radarbengkulu- Popularitas kopi hijau untuk diet mulai merebak sejak muncul klaim yang menyatakan bahwa kandungannya mampu menurunkan berat badan. 

Namun faktanya, belum ada penelitian yang dapat membuktikan klaim tersebut.

Kopi hijau adalah biji kopi mentah yang tidak dipanggang. Kopi hijau untuk diet umumnya dikemas dalam bentuk ekstrak dan suplemen. 

Namun, sebelum mengonsumsi kopi hijau, mari telaah terlebih dahulu efektivitas dan risikonya bagi kesehatan.

BACA JUGA:Petani Bengkulu Tak Boleh Merugi Lagi, Gubernur Helmi Siapkan Langkah Strategis

Kopi hijau untuk diet diklaim memiliki banyak manfaat untuk kesehatan karena mengandung senyawa asam klorogenat. Zat ini dipercaya memiliki efek anti oksidan yang dapat membantu menurunkan berat badan serta menghambat penumpukan lemak. Kopi hijau juga diduga memiliki efek yang baik untuk menjaga kesehatan otak.

 

Baik kopi biasa (biji kopi panggang) maupun kopi hijau sebenarnya sama-sama memiliki kandungan asam klorogenat. Hanya saja, kandungan asam klorogenat pada kopi hijau lebih tinggi karena biji kopinya tidak melalui proses pemanggangan. Proses pemanggangan biji kopi memang dapat mengurangi jumlah asam klorogenat.

Tingginya tingkat asam klorogenat pada kopi hijau inilah yang kemudian diduga memiliki potensi dalam menurunkan berat badan. Namun sayangnya, penelitian yang dilakukan sejauh ini masih dalam skala kecil, sehingga belum bisa memastikan efekvititas kopi hijau dan keamannya jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

 

Dilansir dari alodokter.com, seperti halnya kopi biasa, kopi hijau juga mengandung kafein. Oleh karena itu, kopi ini bisa menyebabkan efek samping yang sama dengan kopi biasa, yaitu :

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan