Diperiksa KPK, Ketua DPRD Mukomuko Zamhari Bilang Tidak Pernah Setor Uang Kepada Rohidin

RADAR BENGKULU, MUKOMUKO - Ketua DPRD Mukomuko, Zamhari membenarkan telah diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi mantan Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah. 

"Ya, dipanggil hari Senin kemarin (17 Maret 2025," kata Zamhari membenarkan ketika diwawancarai usai menghadiri acara gerakan pangan murah di Kejari Mukomuko, Kamis, 2 Maret 2025. 

Ia mengatakan, dirinya diperiksa tidak terlalu lama. Hanya berkisaran 15 menit. Penyidik KPK melemparkan sekitar 3 pertanyaan pokok terkait perkara yang sedang diusut. 

"(Pemeriksaan) Sekitar seperempat jam. (Pertanyaan) Ada sekitar 3 pertanyaan. Lebih banyak ngobrol," ungkap Zamhari. 

Ada yang menduga, Zamhari diperiksa terkait setoran uang kepada mantan Gubernur Bengkulu sekaligus mantan Ketua DPD I Partai Golkar Bengkulu, Rohidin Mersyah untuk memuluskan dirinya menjadi Ketua DPRD Mukomuko. 

BACA JUGA:Dewan Soroti Penumpukan Dokter, Pemkab Mukomuko Harus Lakukan Pemerataan

BACA JUGA:Langkah Kejari Mukomuko Turut Andil Stabilkan Harga Bahan Pokok, Ini yang Dilakukan

Kepada wartawan, Zamhari menepis kabar tersebut. Ia menegaskan Rohidin tidak meminta setoran dan dia merasa tidak pernah menyetor uang kepada Rohidin. 

"(Dipaksa menyerahkan uang oleh Rohidin) Tidak ada. (Menyerahkan uang) Tidak ada," ujarnya. 

Menanggapi pemangilanya oleh penyidik KPK, Zamhari mengatakan, ia siap bersikap kooperatif. Memberikan keterangan yang dibutuhkan oleh penyidik. 

"Kalau bagi kita itu, patuh dan taat saja dengan peraturan (kooperatif) itu aja gak lain-lain," tegasnya. 

Aktivitas Biasa Usai Diperiksa

Setelah diperiksa KPK dan kemudian pulang ke daerah, Zamhari beraktivitas seperti biasa. Menghadiri berbagai acara pemerintahan dan ngantor di gedung wakil rakyat. Semangatnya tidak tampak down alias drop. 

Bahkan saat menghadiri acara gerakan pangan murah Kejari Mukomuko, Sebagai penghormatan, Zamhari dipanggil bernyanyi dan beduet dengan Kajari Mukomuko, Yusmanelly, SH., MH menghibur masyarakat yang sedang berbelanja.