radarbengkulu.bacakoran.co - Tak sedikit banyaknya mitos kehamilan yang beredar di masyarakat tentang beberapa makanan yang hendak dikonsumsi, bahkan terkadang membuat ibu hamil menjadi khawatir akan hal-hal yang belum tentu kebenarannya.
Contohnya, ada beberapa mitos tentang ibu hamil jika mengonsumsi es krim, karena dapat mempengaruhi perkembangan janin dalam kandungan.
Memang sulit untuk menghentikan atau membatasi munculnya mitos tentang kehamilan di masyarakat.
Maka dari itu, ibu hamil perlu banyak-banyak menggali informasi terkait dengan kebenarannya agar tidak khawatir berlebihan.
Selain manfaat dan risiko mengonsumsi es krim saat hamil, ada juga beberapa kesalahpahaman terkait hal tersebut.
BACA JUGA:Strategi Nasional Cegah Korupsi, KPK RI Dorong Kerjasama BUMN-BUMD Kelola Tambang dan Sampah
Dilansir pada firstcry parenting, berikut 4 mitos makan eskrim saat hamil sering disalah pahami oleh orang-orang, beserta hal-hal yang perlu diperhatikan saat makan es krim selama kehamilan.
1. Makan Es Krim Dapat Mempengaruhi Otak Bayi
Dipercayai bahwa mengonsumsi es krim yang dingin atau ditaruh di lemari pendingin dapat memengaruhi otak bayi.
Tidak ada data atau penelitian ilmiah yang tersedia untuk membuktikan mitos ini. Dingin tidak dapat memengaruhi janin kecuali pola makan dan gaya hidup Anda didominasi oleh cuaca dingin dan makanan yang tidak sehat.
2. Es Krim Mempengaruhi Perkembangan Janin
Es krim dipercaya dapat menurunkan suhu tubuh dan memengaruhi pertumbuhan bayi. Namun, tidak ada bukti ilmiah khusus yang mendukung pernyataan ini.