Kandungan protein pada Ungkrung Jati bahkan lebih tinggi dibandingkan daging sapi, 100 gram ulat kering mengandung sekitar 68 gram protein, sedangkan daging sapi sendiri mengandung 26 gram protein.
Selain itu, Ungkrung Jati juga bermanfaat meningkatkan stamina, membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut, serta memberikan energi lebih pada tubuh.
Kandungan proteinnya yang tinggi juga berperan dalam pembentukan sel darah merah sehingga membantu mencegah anemia.
Dengan berbagai manfaatnya bagi kesehatan, Ungkrung Jati dapat menjadi alternatif sumber protein yang tidak kalah dengan sumber protein hewani lainnya.
Keunikan Pengolahan Ungkrung Jati
Pengolahan Ungkrung Jati cukup mudah dan sederhana. Setelah dibersihkan, Ungkrung Jati dapat dibakar dengan berbagai cara.
Salah satu cara yang paling populer adalah dengan menggorengnya dengan bawang putih dan garam, yang memberikan rasa lezat dan renyah.
Ada juga yang mengolah masakan ini dengan bacem, mirip dengan cara memasak tempe bacem. Selain itu Ungkrung Jati juga bisa dimasak dengan balado, bumbu rica-rica, ditumis bahkan dijadikan keripik.