Penempatan Nakes Kacau, Puskesmas Selagan Raya Kekurangan Dokter, Rawat Inap Belum Beroperasi

Puskesmas Selagan Raya Kekurangan Dokter, Rawat Inap Belum Beroperasi--

RADAR BENGKULU, MUKOMUKO - Penempatan tenaga kesehatan (Nakes) khusus lagi dokter diduga kacau tidak memperhatikan kebutuhan. Seperti yang dialami Puskesmas Selagan Raya. 

Diketahui, Puskesmas Selagan Raya hanya memiliki 1 orang dokter umum dan 1 orang dokter gigi. Padahal, Puskesmas yang berjarak cukup jauh dari RSUD Mukomuko ini statusnya Puskesmas Rawat Inap. Hal ini diakui Kepala Puskesmas, M. Yakin, Amd. Kep. 

"Untuk dokter umum kami (Puskesmas Selagan Raya) hanya satu. Terus 1 orang lagi dokter gigi," ungkap M. Yakin kepada wartawan ketika dijumpai. 

"Ya, status Puskesmas Rawat Inap. Ruang dan bed (tempat tidur) rawat inap sudah tersedia," sambung M. Yakin ketika ditanya lebih lanjut. 

Ia menceritakan, Puskesmas Selagan Raya pernah memiliki 3 orang dokter. 2 orang berstatus ASN dan 1 orang honorer. Kemudian 2 orang dokter pindah dan keluar. 

BACA JUGA:Kantor OPD Wajib Bersih: Bupati Huda Bilang Begini kepada Pejabat dan Pegawai

BACA JUGA:Minyakita Dijual di Pasar Murah Pemkab Mukomuko, Takarannya Sudah Diukur, Begini Hasilnya

"Satu orang yang honor itu pindah ke klinik perusahaan perkebunan. Barangkali pertimbangan kesejahteraan lebih baik di perusahaan. Kita tidak bisa memaksa juga. Sementara yang ASN pindah tugas, barangkali ada alasan tertentu, kita tidak tahu," kata Kapuskes. 

Akibat dari kekurangan dokter ini, imbuh M. Yakin, pelayanan rawat inap yang tersedia di Puskesmas Selagan Raya belum beroperasi. Padahal sudah tersedia 10 tempat tidur dan didukung peralatan yang cukup memadai. 

"Saya sudah diskusi sama dokter yang ada sekarang. Kalau beliau sendiri gak kuat membackup pasien rawat inap sendirian," tukas M. Yakin. 

Kendati demikian, dalam keadaan mendesak atau darurat, pihak Puskesmas Selagan Raya sudah berkomitmen tetap membuka pelayanan rawat inap jika dibutuhkan warga. Hanya saja, yang menangani pasien bukan dokter melainkan pegawai yang bisa standby seperti bidang atau perawat. 

BACA JUGA:Pemeriksaan Kesehatan Gratis Warga Ulang Tahun di Puskesmas Tunggal Jaya Sepi Peminat

BACA JUGA:Keren, Listrik Puskesmas Teras Terunjam 100 Persen dari Tenaga Surya

"Komitmen kami, rawat inap tetap kami fungsikan dengan sumber daya manusia yang ada. Sembari menunggu tambahan dokter," tegas Kapuskes Selagan Raya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan