HUT ke-56 Provinsi Bengkulu, Pemprov Kembali Datangkan Ustadz Abdul Somad

Salah satu fokus utama dari penyelenggaraan HUT kali ini adalah upaya untuk tidak menimbulkan kerumunan besar, mengingat pentingnya menjaga kondusivitas selama masa kampanye Pilkada.

 “Kami berkomitmen untuk tidak menyelenggarakan acara yang terlalu mengumpulkan massa dalam jumlah besar. Fokus kami adalah tetap menghadirkan perayaan yang bermakna, namun tetap memperhatikan aspek keamanan dan ketertiban,” tambahnya.

Meskipun acara yang dirancang cenderung lebih sederhana dibandingkan perayaan HUT tahun-tahun sebelumnya, Isnan memastikan bahwa HUT ke-56 Provinsi Bengkulu tetap akan berlangsung meriah. Selain tausiyah dari Ustadz Abdul Somad, Pemprov Bengkulu juga telah menyiapkan beberapa acara lain yang bersifat budaya dan religi, yang diharapkan dapat menyentuh berbagai kalangan masyarakat.

“Tentu saja selain tausiyah dari Ustadz Abdul Somad, kami juga akan menggelar kegiatan-kegiatan lain yang lebih berbasis budaya dan religi. Semua ini disusun dengan harapan bisa menjangkau seluruh masyarakat dari berbagai latar belakang.” 

BACA JUGA:Pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu Resmi Dikukuhkan, Fokus Percepat Pembahasan AKD

BACA JUGA:Ini Saran Pemprov Bengkulu Soal Sengketa Agraria di Mukomuko dan Bengkulu Utara

Pemprov Bengkulu juga berencana melibatkan tokoh-tokoh masyarakat dan ulama setempat dalam perayaan ini, untuk memberikan nuansa lokal yang lebih kental. 

Isnan Fajri menekankan bahwa perayaan ini tidak hanya menjadi ajang peringatan hari jadi provinsi, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat silaturahmi dan rasa persatuan di tengah masyarakat Bengkulu.

Tetap Menjaga Kondusivitas di Tengah Pilkada

Dengan berlangsungnya kampanye Pilkada serentak di Provinsi Bengkulu, Pemprov juga bekerja sama dengan pihak keamanan untuk menjaga kondusivitas selama perayaan HUT. 

Aparat keamanan, baik dari kepolisian maupun TNI, akan dikerahkan untuk memastikan bahwa seluruh rangkaian acara berjalan dengan aman dan tertib. Isnan Fajri menegaskan bahwa Pemprov Bengkulu ingin memastikan perayaan HUT ini bebas dari kepentingan politik dan berjalan sesuai dengan semangat kebersamaan.

BACA JUGA:Sebagai Manusia Kita Harus Tahu, Beberapa Jenis Penyakit Hati

BACA JUGA:6 Ciri-Ciri Orang Baik dari Wajah Menurut Psikologi: Memahami Karakter Melalui Ekspresi

“Kami berkoordinasi dengan pihak keamanan untuk memastikan tidak ada pihak-pihak yang memanfaatkan momen ini untuk kepentingan politik. Perayaan HUT Provinsi Bengkulu ini adalah milik seluruh masyarakat, tanpa ada nuansa politis yang mengganggu. Kami ingin semuanya berjalan dengan aman dan damai.” 

Di akhir keterangannya, Isnan Fajri mengungkapkan harapannya agar perayaan HUT ke-56 Provinsi Bengkulu bisa menjadi ajang refleksi bagi seluruh masyarakat untuk terus membangun Bengkulu menjadi provinsi yang lebih maju dan sejahtera.