Harga Bahan Pokok Naik di Awal Ramadhan, Cabai Masih Bertahan di Harga Tertinggi

Harga Bahan Pokok Naik di Awal Ramadhan, Cabai Masih Bertahan di Harga Tertinggi--
BACA JUGA:Safari Ramadan Walikota - Wawali, Momen Silaturahmi dan Akomodir Kebutuhan Masyarakat
Akibatnya, harga telur mengalami kenaikan sekitar Rp 1.000 hingga Rp 2.000 per karpet (30 butir) dibandingkan awal Februari lalu. Lubis merinci, telur ukuran menengah kini dijual seharga Rp 51.000 per karpet, ukuran besar Rp 53.000, ukuran super Rp 56.000, dan ukuran jumbo Rp 58.000.
“Kami berusaha memastikan stok telur tetap ada untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan,” kata Lubis.
Kenaikan harga juga terjadi pada ayam potong. Zul, salah seorang pedagang ayam potong di Pasar Tradisional Panorama, mengungkapkan bahwa harga ayam potong saat ini hampir menyentuh Rp 40.000 per kilogram.
“Selama dua minggu terakhir, kami menjual ayam potong seharga Rp 36.000 per kilogram. Harganya memang naik, tapi pembeli tetap stabil,” ujarnya.
Lubis berharap pemerintah dapat memfasilitasi distribusi bahan pokok dari daerah lain untuk mengatasi kelangkaan stok. “Dengan distribusi yang lancar, stok bahan pokok bisa terpenuhi, dan harganya pun bisa lebih stabil,” tambahnya.
Ayam potong yang dijual Angga berasal dari distributor lokal di Kota Bengkulu. Setiap hari, ia mengambil stok ayam sebanyak 70-100 kilogram. Meskipun harganya naik, jumlah pembeli justru meningkat selama Ramadhan.
“Alhamdulillah, penjualan cukup lancar. Dalam dua hari pertama puasa ini, pembeli cukup banyak,” tutur Zul.