Khutbah Jumat: Hidup Berkah, Hidup Terarah

Khatib : Armin Tedy, S. Th. I., M. Ag (Dosen UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu)

Disampaikan di : Masjid Jami' Babussalam, Jalan P.Natadirja KM. 8 Kelurahan Jalan Gedang, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu

Jamaah Jumat yang dirahmati Allah SWT

Marilah kita bersyukur dengan mengucapkan Alhamdulillahirabbil ‘aalamin. Puji syukur ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya, kita dapat berkumpul di hari yang mulia ini untuk melaksanakan ibadah salat Jumat.

Semoga ibadah yang kita lakukan pada hari ini menjadi amal soleh kita yang akan menjadi pemberat timbangan kita di yaumil akhir nanti.

Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, Allahumma solli’ala sayyidina Muhammad wa’ala ali syyidina Muhammad.

Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah SWT

Khotib mengajak kepada kita semua dalam rangka watawasoubilhaq watawasoubissobr, mari kita meningkatkan kualitas ketaqwaan kita kepada Allah SWT dengan menjalankan apa- apa yang diperintahkan oleh Allah SWT dan menjauhi apa- apa yang dilarang oleh Allah SWT.

Hadirin Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah SWT

Tema Khutbah kita kali ini “Hidup Berkah, Hidup Terarah”

Hidup berkah adalah impian setiap insan. Namun, untuk mencapai kehidupan yang berkah, kita perlu memiliki arah dan tujuan yang jelas. Dalam khutbah ini, saya ingin mengajak kita semua untuk merenungkan bagaimana cara hidup berkah dan terarah sesuai dengan ajaran Islam.

Hidup berkah berarti hidup yang dipenuhi dengan kebaikan, keberuntungan, dan rahmat dari Allah SWT.

Dalam Al-Qur'an, Allah berfirman yang artinya ; "Dan jika kamu bersyukur, niscaya Kami akan menambah (nikmat) kepadamu." (QS. Ibrahim: 7)

Berkah tidak hanya terletak pada harta atau materi, tetapi juga pada kesehatan, kebahagiaan, dan hubungan yang harmonis dengan sesama.