Ini Doa Ketika Nabi Ayub Meminta Kesembuhan

Jumat 18 Oct 2024 - 00:28 WIB
Reporter : fahmi
Editor : syariah m

radarbengkulu.bacakoran.co -  "Robbahu anni massaniyad-durru wa anta ar-hamur-rahimin" yang artinya "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang". Doa ini terdapat dalam Al-Quran Surat Al-Anbiya ayat 83. 

Nabi Ayub terus-menerus berdoa kepada Allah meskipun sudah belasan tahun menderita penyakit.

Ia percaya bahwa Allah akan memberikan pertolongan. Allah mengabulkan doa Nabi Ayub dan menyembuhkannya.

Allah juga mengembalikan harta dan keluarganya, bahkan dalam jumlah yang berlipat ganda. 

Dikutip dari JawaPos.com  Nabi Ayub alaihissalam (As) mendapat ujian yang sangat berat.

Hartanya habis. Anak-anaknya meninggal. Badannya digerogoti penyakit yang sangat parah.

BACA JUGA:Ini Daftar 25 Nama Nabi dan Rasul Lengkap Dengan Kisahnya

BACA JUGA:Ada 5 Hal Menarik Dari Nabi Khidir, Apa Saja? Yuk Dibaca

BACA JUGA:Dari Kisah Nabi Daud AS dan Cacing Merah, Pelajaran Apa Yang Bisa Kita Ambil

Di balik semua cobaan itu, Nabi Ayub tetap menunjukkan kualitas tauhidnya yang tinggi dengan bersabar dan tidak mengeluh sedikit pun.

Penderitaan dan penyakit Nabi Ayub As sungguh sangat berat terkena penyakit yang amat parah selama 18 (delapan belas) tahun.

Tidak hanya itu saja, Allah mewafatkan anak-anaknya yang dicintai. Begitu pula hartanya habis. Dia menjadi orang fakir. Hanya ditemani istrinya dan dua orang teman yang membantunya setiap hari.

Semua ujian dan cobaan itu diterima Nabi Ayub As dengan sabar. Dia sabar dan ridha dengan takdir Allah yang pahit tersebut. Lantas berkata dan berbuat dengan apa-apa yang diridhai oleh Allah Tabaraka wa Ta'ala.

Dikutip dari almanhaj.or.id, penyakit merupakan cobaan sekaligus sebagai salah satu penggugur dosa, apabila seseorang mampu bersabar dalam menghadapinya.

Ketika menderita sakit dan ridho atas penyakit itu, Nabi Ayub melafalkan doa meminta kesembuhan juga menjadi salah satu ikhtiar. Oleh karenanya, ketika sakit harus tetap beriman, dan beramal shaleh dalam kesabaran.

Kategori :

Terkait