radarbengkulu.bacakoran.co - Ada 3 jenis daun talas yang bisa diolah menjadi berbagai macam olahan, salah satunya menjadi tembakau daun talas.
Talas yang dimaksud diantaranya yaitu talas beneng, sente atau Alocasia macrorrhizos dan talas kajar.
Kajar ini mirip sente, tapi lebih kecil daunnya sedangkan talas Beneng memiliki daun yang cukup lebar dan umbi yang besar.
pilihlah daun Talas yang bagus, tidak layu, tidak terlalu muda. Setelah memilih daun yang bagus, Daun Talas di simpan atau di peram selama kurang lebih tiga hari hingga daunnya berubah menjadi warna kuning.
BACA JUGA:Hari Pramuka ke-63, Ketua Pramuka Kwartir Nasional Ingatkan Bahaya Judi Online dan Narkoba
BACA JUGA:Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Dikukuhkan Bupati Seluma
Untuk perubahannya sekitar 80 persen daun menjadi berwarna kuning.Untuk proses pemeraman harus dibawah atap dan dibuat dalam bentuk rak bertingkat sehingga siklus udara menjadi lancar dan mengurangi pembusukan pada daun.
Setelah daun berubah berwarna kuning, tahap kedua daun disoroti dan dipilih yang bagus. Kemudian tulang daun bagian tengah daun Talas Beneng dipisahkan dan diambil daunya saja untuk diolah menjadi tembakau.
melansir dari radarbengkuluonline.id Sedangkan untuk tulang daunya jangan dibuang bisa digunakan atau diolah lagi menjadi pupuk organik.
Tahap selanjutnya proses penggulungan:
Dalam penggulungan hendaknya daun Talas Beneng yang lebar diletakkan dipaling bawah dan yang kecil bisa diatasnya sehingga pada saat penggulungan bisa rapi.
Untuk banyaknya daun yang digulung biasanya memiliki berat sekitar 2-3 kilogram. Setelah digulung daun Talas Beneng diikat menggunakan tali supaya tidak berantakan lagi alias lebih rapi.
Ditahap selanjutnya baru dilakukan perajang atau pemotongan-pemotongan. Ditahap pemotongan daun Talas Beneng inilah bentuk tembakau dilakukan.
Bisanya dalam perajang daun Talas yang sudah digulung dilakukan pemotongan menggunakan mesin pemotong.