RADAR BENGKULU - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024, Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu telah menyiapkan berbagai strategi pengamanan guna memastikan jalannya proses demokrasi berjalan aman dan lancar.
Kapolda Bengkulu, Brigadir Jenderal Polisi Anwar, S.I.K., M.Si mengungkapkan persiapan yang telah dilakukan Polda Bengkulu dalam menghadapi Pilkada tersebut.
Menurut Brigjen Anwar, terdapat 3.449 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah terdaftar untuk pelaksanaan Pilkada mendatang. Dari jumlah tersebut, 119 TPS dikategorikan sebagai sangat rawan, 205 TPS masuk dalam kategori rawan, dan 3.125 TPS dianggap kurang rawan.
"Data ini masih perlu dicocokkan dengan rekan-rekan TNI dan KPU untuk mendapatkan finalisasi setelah diputuskan bersama," ujar Brigjen Anwar.
BACA JUGA:PPPK Diberi Kesempatan Ikut Seleksi CPNS 2024 Tanpa Mengundurkan Diri
BACA JUGA:Rekomendasi Laptop Terbaik Tahun 2024, Beserta Kelebihan dan Kelemahannya
Kriteria TPS sangat rawan yang diidentifikasi oleh kepolisian meliputi wilayah yang secara geografis sulit dijangkau dan terpisah jauh dari kelompok TPS lainnya, wilayah yang memiliki sejarah konflik yang menimbulkan korban jiwa dan kerugian materi, serta wilayah yang berada dalam sengketa kabupaten, kota, dan provinsi.
"Kondisi masyarakat yang terpolarisasi dan lokasi TPS yang berada di basis pendukung seluruh pasangan calon juga menjadi faktor penentu kerawanan," tambahnya.
Pengalaman dari Pilkada Sebelumnya
Brigjen Anwar menyoroti pengalaman dari dua pemilu sebelumnya, terutama di daerah Kaur, yang mengalami konflik terkait hasil pemilu. "Kami berharap ke depan tidak ada lagi kejadian serupa. Kami belajar dari pengalaman tersebut dan berusaha melakukan pencegahan sedini mungkin," jelasnya.
Untuk mengatasi berbagai potensi kerawanan tersebut, Polda Bengkulu telah menyiapkan personel keamanan dengan strategi khusus.
"Pada TPS yang dikategorikan rawan, akan ditempatkan dua personel polisi. Sementara di TPS yang sangat rawan akan ada tiga personel polisi. Untuk TPS yang kurang rawan, satu personel polisi akan ditugaskan," ungkap Brigjen Anwar.
BACA JUGA:Ini Tips Memilih Makan Supaya Tetap Sehat dan Fit Saat Super Sibuk Agar Tidak Gampang Jatuh Sakit
BACA JUGA:Investasi Pabrik Limbah B3 di Bengkulu Telan Dana Sekitar Rp 15 Miliar
Dalam menghadapi Pilkada serentak 2024, Polda Bengkulu akan melibatkan 2.653 anggota Polri dari Polda Bengkulu dan jajarannya. Persiapan ini mencakup pendataan TPS, penyesuaian data pemilih, serta pelatihan dan simulasi pengamanan.