RADARBENGKULU.BACAKORAN.co - Pemilihan Gubernur Bengkulu pada Pemilihan Kepala Daerah Serentak (Pilkada) 2024, diwarnai oleh drama politik yang menarik perhatian publik.
Selain persaingan ketat, sorotan juga tertuju kepada Tiga Kepala Daerah yang sukses antarkan istri jadi anggota legislatif pada Pemilu lalu. Kini mereka mengikuti perebutan kursi Gubernur dan Wakil Gubernur.
Ketiga Calon Gubernur dan wakil Gubernur Bengkulu tersebut adalah Rohidin Mersyah yang merupakan petahana yang akan kembali menjadi calon Gubernur Bengkulu, berpasangan dengan Meriani.
Berkat strategi politik yang piawai Rohidin Mersyah berhasil mengantarkan istri tercinta Derta Rohidin menduduki kursi DPR RI Periode 2024-2029. Derta Rohidin yang diusung oleh Partai Golkar pada Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Febuari 2024 lalu, meraih 136.113 suara. Berkat keberhasilan ini, Dewan Pimpinan Daerah 1 Partai Golkar Bengkulu yang dipimpin Rohidin Mersyah tetap mempertahankan 1 kursi di Senayan.
Sedangkan Bakal Calon Wakil Gubernurnya Meriani, juga memiliki insting politik yang tajam, sehingga pada Pemilu yang sama, anak keduanya Elisa Ermasari, S.Mn memperoleh 325.843 suara menjadikannya sebagai anggota DPD RI dapil Bengkulu.
Ini membuktikan kalau perempuan karier ini tidak hanya pandai dalam membangun dinasti bisnisnya, akan tetapi dengan strategi politikmya juga berusaha membangun dinasti politik bersama Rohidin Mersyah.
Disisi lain Calon Wakil Gubernur Mi'an juga berhasil mengantarkan istrinya, Eko Kurnia Ningsi menjadi anggota DPR RI dapil Bengkulu dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Berkat campur tangan Bupati Bengkulu Utara dua periode, yakni 2016-2021 dan 2021-2024 ini, sang istri berhasil meraup 100.505 suara.
Selain itu, Mi'an yang tidak bisa lagi mencalonkan diri sebagai Bupati Bengkulu untuk memutuskan mengikuti kontestasi Pilgub dengan menjadi wakil Helmi Hasan. Dengan dinasti politik, Mi'an dikabarkan akan mencalonkan anaknya, Andaru Pranata, SE, menjadi Bupati Bengkulu Utara. Namun belum ada kepastian Andaru Pranata akan maju di Pilkada Bengkulu Utara, lantaran hingga saat ini belum mendapatkan rekomendasi dari partai.
Pasangan Bacalon Gubernur dan Wakil Gubernur, Helmi Hasan dan Mi'an ini digadang-gadang menjadi rival terkuat Rohidin Meriani. Karena Helmi Hasan merupakan merupakan adik kandung Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan, telah terbukti kepiawaian keluarga ini telah mengantarkan anggota keluarganya menjadi pejabat publik diantaranya, Dr. H. Zainudin Hasan, S.H., M.H, merupakan Bupati Lampung Selatan periode 2016-2018. Sedangkan Helmi Hasan sendiri merupakan Wali Kota Bengkulu periode 2013-2018 dan 2018-2023.
Meskipun pada Pilgub 23 September 2020 lalu kalah dengan Rohidin Mersyah dan Rosjonsyah, itu tidak menyurutkan ambisi Helmi Hasan untuk menjadi Gubernur Bengkulu.
Selanjutnya Rosjonsyah yang merupakan Wakil Gubernur aktif, juga digadang-gadang akan ikut kontestasi Pilgub sebagai Bakal calon Gubernur Bengkulu. Rosjonsyah juga berhasil mengantarkan istrinya Anita Andriani menjadi anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Dapil Rejang Lebong -Lebong meraih suara terbanyak dari partai PDIP dengan 7.378 suara.
Sebelumnya pengamat politik dari Universitas Dehasen Bengkulu, Dr. Mesterjon, S. Kom. M. Kom, menyatakan terkait dengan anggota keluarga pejabat yang maju sebagai calon legislatif, tidak ada aturan yang melarang. Sehingga jika tidak melanggar aturan yang ada, maka keterpilihannya para para istri Kepala Daerah ini juga cukup legitimasi.