Korem 041 Gamas Ajak Generasi Muda Tangkal Radikalisme dan Separatisme

RADAR BENGKULU – Korem 041 Gamas kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui kegiatan Pembinaan Komunikasi Sosial (Komsos) bertema "Membendung Radikalisme dan Separatisme Melalui Penguatan Karakter Generasi Muda Bangsa." Acara yang digelar pada Jumat Sabtu 30 November 2024, dibuka oleh Kepala Seksi Teritorial (Kasiter) Kasrem 041/Gamas, Kolonel Inf Mustofa Akbar M, S.E., M.I.Pol.

Kegiatan tersebut menjadi langkah strategis dalam membekali generasi muda dengan pemahaman mendalam mengenai bahaya radikalisme dan separatisme. Dalam sambutannya, Kolonel Mustofa menyampaikan bahwa ancaman tersebut dapat merusak tatanan persatuan bangsa jika tidak diatasi sejak dini.

“Radikalisme dan separatisme adalah ancaman nyata bagi keutuhan NKRI. Generasi muda, sebagai penerus bangsa, harus memiliki karakter kuat dan kesadaran penuh untuk menjaga persatuan. Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan pemahaman bahwa mencintai tanah air dan menjunjung tinggi Pancasila adalah benteng utama melawan paham-paham radikal,” tegas Kolonel Mustofa.

BACA JUGA:Selvira Agustin, Sosok Inspiratif di Balik Kesuksesan Program Pemberdayaan BTPN Syariah

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Sahkan APBD 2025, Defisit Rp 76 Miliar Menanti Solusi

Kegiatan ini melibatkan pelajar dan mahasiswa dari berbagai wilayah di bawah naungan Korem 041/Gamas. Mereka mendapatkan pembekalan tentang cara mengenali dan menghadapi penyebaran ideologi radikal yang sering kali menyasar anak muda.

Salah satu momen menarik dalam acara ini adalah hadirnya Muhammad Amin Made, mantan narapidana terorisme, sebagai narasumber. Dengan pengalaman pribadinya, ia memberikan pesan kuat kepada generasi muda untuk lebih waspada terhadap bahaya dunia digital.

“Di era digital ini, media sosial sering digunakan sebagai alat perekrutan oleh kelompok teroris. Oleh karena itu, penting bagi generasi muda untuk lebih berhati-hati dan kritis terhadap informasi yang mereka terima,” ungkap Muhammad Amin.

Ia juga mengingatkan peserta untuk tidak mudah terpancing oleh propaganda yang sering kali membungkus ideologi radikal dengan kedok agama atau kebebasan berekspresi. Pesan ini menjadi relevan, mengingat masifnya penggunaan platform digital dalam menyebarkan paham-paham berbahaya.

BACA JUGA:Pemerintah Klaim Harga Tiket Pesawat Akan Turun 10 Persen Jelang Libur Nataru 2024

BACA JUGA:Kunjungan Komandan Lantamal II Padang ke Bengkulu, Perkuat Sinergi Kemaritiman

Melalui Komsos ini, Korem 041/Gamas berharap dapat memperkuat karakter generasi muda yang tangguh dan cinta tanah air. Para peserta diajak untuk memahami pentingnya menjaga persatuan bangsa dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.

“Pancasila adalah dasar negara yang harus menjadi pegangan utama setiap warga negara, khususnya generasi muda. Dengan memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, kita bisa menangkal segala bentuk ancaman yang dapat merusak keutuhan bangsa,” tambah Kolonel Mustofa.

Tak hanya edukasi, kegiatan ini juga dirancang untuk membangun kesadaran kolektif di kalangan pelajar dan mahasiswa. Kesadaran ini diharapkan mampu menumbuhkan sikap kritis terhadap informasi yang mengandung ideologi radikal sekaligus memperkuat semangat menjaga keutuhan NKRI.