7 KPM Menerima BLT DD Tahap III Desa Linau

RADAR BENGKULU, KAUR - Tujuh orang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahap ketiga di Desa Linau Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, pada Rabu 16 Oktober 2024 Minggu yang lalu.

   Penerima BLT DD Tahap III diberikan kepada 7 orang penerima manfaat dengan diberikan langsung Kepala Desa Linau Ispi Yulidarmin kepada penerima manfaat dengan diantar kerumah penerima.

Yang disaksikan Ketua BPD Desa Linau, Pendamping Desa Linau dan perangkat Desa Linau.

   Kepala Desa Linau Ispi Yulidarmin menjelaskan, Bantuan Langsung Tunai yang berasal dari Dana Desa tahun anggaran 2024 diberikan kepada 7 masyarakat Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang benar-benar masuk kategori layak diberikan bantuan dan sudah masuk dalam rapat Musyawarah dengan perangkat desa maupun Badan Permusyawaratan Desa Linau.

    "BLT-DD tahap III diberikan kepada 7 KPM sebesar Rp 900.000 perorang selama tiga bulan mulai dari bulan Juli, Agustus dan September sebulannya sebesar Rp 300.000 dibagikan sekaligus," ujar Kepala Desa Linau Ispi Yulidarmin, Senin 28 Oktober 2024.

BACA JUGA:1069 Pelamar PPPK Kaur Masuk Tahap Seleksi Administrasi

BACA JUGA:KPU Kaur Klasifikasi Pemilih Berdasarkan Generasi

    Dikatakannya, BLT-DD memang dianggarkan pada Dana Desa dibagikan kepada penerima langsung tidak boleh diwakilkan. Kepada penerima BLT-DD agar uang bantuan yang diberikan dimanfaatkan dengan baik untuk mengurangi beban ekonomi yang semakin sulit.

   "Pergunakan uang bantuan dengan sebaik mungkin,karena bantuan ini tidak setiap waktu diberikan tetapi diberikan sesuai dengan aturan pemerintah dan sudah diprogram dengan anggaran Dana Desa," jelasnya 

   Sementara itu, Pendamping Desa Linau Santogian S.Pdi menyampaikan, BLT-DD tahap III diberikan kepada penerima manfaat berdasarkan kriteria yang sudah sesuai dengan aturan dan berdasarkan kesepakatan di musyawarah di Desa Linau.

   "Manfaatkan sebaik mungkin uang Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari anggaran Dana Desa (DD) sehingga memberikan dampak yang positif bagi perekonomian masyarakat yang menerima, jangan belanjakan uang dengan membeli barang yang tidak bermanfaat," tutupnya.