Penyerahan Bantuan Sembako kepada Janda Fakir Miskin serta Keluarga Berisiko Stunting

Reporter: Naura Q |

Editor: Azmaliar |

Senin , 23 Sep 2024 - 20:00

Gubernur Bengkulu menyerahkan Bantuan-RADAR BENGKULU-

Lebih lanjut Eri Yulian Hidayat menegaskan bahwa meskipun selama ini DP3APPKB Provinsi Bengkulu mengalami keterbatasan sarana dan prasarana, pihaknya tetap berkomitmen untuk bekerja dengan totalitas, bersinergi, dan penuh integritas dalam menjalankan tugas dan fungsinya, membantu Gubernur dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah serta tugas pembantuan yang ditugaskan kepada daerah provinsi.

Kemudian, Eri menyampaikan bahwa ada sebanyak 300 penerima bantuan sembako telah terdaftar dari berbagai daerah di Provinsi Bengkulu.

Bantuan diserahkan secara simbolis kepada 5 orang perwakilan janda fakir miskin dan 3 perwakilan keluarga berisiko stunting yang hadir pada acara tersebut.

Nama-nama penerima bantuan yang mewakili janda fakir miskin antara lain:

1. Susi Maryam Putri

2. Hayani

3. Nertiana

4. Iin Parlina

5. Siti Nurlela

Sedangkan untuk penerima anak berisiko stunting adalah:

1. Bayi Arkhanza

2. Bayi Varel

3. Bayi Raisa

Menurut Drs. Eri Yulian Hidayat, program pemberian bantuan sembako ini diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi para janda fakir miskin dan keluarga yang memiliki risiko stunting.

Bantuan yang diberikan dalam bentuk sembako ini bertujuan untuk memastikan kebutuhan gizi keluarga tersebut terpenuhi. Sehingga mereka dapat hidup lebih sehat dan sejahtera.

penyerahan bantuan sembako kepada janda fakir miskin serta keluarga berisiko stunting                            sekaligus peresmian gedung kantor dp3appkb provinsi bengkulu
radar bengkulu – dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan memperhatikan kesejahteraan kaum perempuan dan keluarga yang rentan, dinas pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, pengendalian penduduk, dan keluarga berencana (dp3appkb) provinsi bengkulu menyerahkan bantuan sembako kepada janda fakir miskin dan keluarga berisiko stunting yang sekaligus menjadi acara syukuran dan peresmian gedung kantor yang baru direnovasi pada senin, 23 september 2024.
kegiatan ini merupakan salah satu bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah provinsi terhadap masyarakat yang membutuhkan, khususnya kaum perempuan dan anak-anak.
acara peresmian ini dihadiri oleh sekretaris daerah provinsi bengkulu, para asisten setda provinsi bengkulu, ketua komisi iv dprd provinsi bengkulu, kepala perangkat daerah dan instansi vertikal di sekitar kantor dp3appkb, pejabat eselon iii dan iv, staf di lingkungan dinas, para pensiunan dp3appkb, serta para penerima bantuan.
kehadiran para pejabat penting tersebut menunjukkan dukungan pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan dan kesejahteraan masyarakat.
baca juga:dp3ap2kb seluma berikan pendampingan khusus anak pelaku pembacokan polisi
baca juga:dp3ap2kb gelar outbound, relaksasi fisik dan jalin kerjasama dengan bkow provinsi bengkulu
kepala dp3appkb provinsi bengkulu, drs. eri yulian hidayat, m.pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan hari ini merupakan syukuran dan peresmian gedung/kantor pasca rehab dp3appkb provinsi bengkulu, serta penyerahan bantuan sembako.
bantuan sembako ini merupakan bagian dari program yang dilaksanakan oleh dp3appkb dalam upaya membantu masyarakat yang membutuhkan. terutama kepada janda fakir miskin dan keluarga yang berisiko stunting.
“bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi para penerima dan membantu memenuhi kebutuhan gizi keluarga. terutama bagi anak-anak yang berisiko mengalami stunting,” ujarnya.
ia juga menambahkan, peresmian gedung kantor ini adalah wujud rasa syukur atas terselesaikannya pembangunan dan rehabilitasi gedung yang sudah berdiri lebih dari 20 tahun tanpa adanya perbaikan total.
"selama lebih dari dua dekade, gedung ini belum pernah mengalami pembangunan atau rehabilitasi total, sehingga peresmian ini menjadi momentum bersejarah bagi dp3appkb," ujarnya.
baca juga:dp3ap2kb gelar sosialisasi strategi penanganan kekerasan terhadap perempuan dan tppo
baca juga:peningkatan kapasitas sumber daya lembaga penyedia layanan pemberdayaan perempuan dp3appkb provinsi bengkulu
lebih lanjut eri yulian hidayat menegaskan bahwa meskipun selama ini dp3appkb provinsi bengkulu mengalami keterbatasan sarana dan prasarana, pihaknya tetap berkomitmen untuk bekerja dengan totalitas, bersinergi, dan penuh integritas dalam menjalankan tugas dan fungsinya, membantu gubernur dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah serta tugas pembantuan yang ditugaskan kepada daerah provinsi.
kemudian, eri menyampaikan bahwa ada sebanyak 300 penerima bantuan sembako telah terdaftar dari berbagai daerah di provinsi bengkulu.
bantuan diserahkan secara simbolis kepada 5 orang perwakilan janda fakir miskin dan 3 perwakilan keluarga berisiko stunting yang hadir pada acara tersebut.
nama-nama penerima bantuan yang mewakili janda fakir miskin antara lain:
1. susi maryam putri
2. hayani
3. nertiana
4. iin parlina
5. siti nurlela
sedangkan untuk penerima anak berisiko stunting adalah:
1. bayi arkhanza
2. bayi varel
3. bayi raisa
menurut drs. eri yulian hidayat, program pemberian bantuan sembako ini diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi para janda fakir miskin dan keluarga yang memiliki risiko stunting.
bantuan yang diberikan dalam bentuk sembako ini bertujuan untuk memastikan kebutuhan gizi keluarga tersebut terpenuhi. sehingga mereka dapat hidup lebih sehat dan sejahtera.
gubernur bengkulu, prof. dr. drh. h. rohidin mersyah, mma, yang juga turut hadir dalam acara tersebut memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan bantuan sembako ini dan sekaligus peresmian gedung/kantor pasca rehab dp3appkb provinsi bengkulu.
rohidin juga berharap bahwa bantuan semacam ini dapat terus ditingkatkan dan diperluas jangkauannya.
“kita ingin memastikan bahwa masyarakat yang membutuhkan, terutama janda fakir miskin dan keluarga berisiko stunting, mendapatkan perhatian dan bantuan yang layak. ini adalah bentuk nyata dari kepedulian pemerintah dalam memastikan tidak ada yang tertinggal,” ungkap rohidin.
baca juga:tim satgas halal provinsi bengkulu gelar monitoring kantin
baca juga:kpu provinsi bengkulu tetapkan dua pasangan calon gubernur
ia juga menambahkan, jika peresmian gedung kantor dp3appkb ini adalah salah satu upaya pemerintah untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
"sebelumnya, kondisi gedung ini sudah sangat memprihatinkan dan hanya bisa digunakan di lantai 1, sementara lantai 2 sudah tidak layak pakai. inovasi ini penting agar para pegawai dapat bekerja dengan lebih nyaman dan efisien." kata rohidin.
rohidin juga menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam melakukan pembenahan secara bertahap terhadap kantor dinas di lingkungan pemerintah provinsi bengkulu, termasuk kantor gubernur, balai buntar, dan dinas tenaga kerja.
dengan kondisi kantor yang lebih baik, diharapkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat dapat ditingkatkan.
salah satu penerima bantuan sembako, iin parlina, tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya.
"saya sangat senang dan berterima kasih kepada dp3appkb atas bantuan sembako ini. bantuan ini sangat berarti bagi kami dan menunjukkan bahwa masih banyak pihak yang peduli terhadap kami. saya berharap dp3appkb semakin maju dan terus memberikan perhatian kepada masyarakat yang membutuhkan." sampai iin parlina.
baca juga:gubernur bengkulu kukuhkan kepengurusan asosiasi umkm provinsi bengkulu, dorong ekonomi lokal
baca juga:pemprov bengkulu resmikan kantor ltsa pmi, permudah warga bekerja
acara peresmian gedung dan penyerahan bantuan ini merupakan bukti nyata bahwa dp3appkb provinsi bengkulu tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas pelayanan, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat. terutama kelompok rentan seperti janda fakir miskin dan keluarga yang berisiko stunting.
dengan adanya peresmian gedung kantor baru yang lebih representatif dan pemberian bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, diharapkan dp3appkb provinsi bengkulu dapat lebih optimal dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
kegiatan ini juga menjadi inspirasi bagi instansi lain untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.