Talkshow Kopi Bengkulu Menggali Potensi dan Peluang Pasar Internasional
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu menggelar talkshow kopi Bengkulu untuk menggali potensi dan peluang pasar di internasional yang dilaksanakan di Bencoolen Mall-naura qristina-
Lalu, menurut Andy Wijaya dari EduCoffee yang juga sebagai pengisi materi dalam talkshow ini juga menyampaikan bahwa kopi bengkulu itu sendiri sudah bagus banget.
"Ini kalau kita ngomong robusta Arabica-nya sendiri sudah punya market sendiri. Dari petani kopi pun mereka sudah ada yang langsung kirim ke Batam, ke Bandung dan itu pun rutin. Terus Bengkulu sendiri sudah buatin juga untuk diproduksi keluar. Jadi robusta dari Bengkulu sendiri termasuk kualitasnya bagus." ujar Andy.
Ia juga menambahkan kopi-kopi kualitas bagus ini harus terus di maintance dan tidak boleh puas dulu dengan prosesnya yang panjang untuk mendapatkan satu kopi yang bagus.
"Selain itu memang SOPnya juga harus dijaga, seperti penjemuran, terus terhadap pohon-pohon kopi di lingkungan itu sangat berpengaruh, karena posisinya kopi ini kan sensitif. Jadi kenaikan suhunya sedikit atau penurunan suhunya sedikit kualitasnya berubah." katanya.
Andy juga menjelaskan bahwa paling banyak rasionya itu dari prosessing di petani.
"Makanya kalau memang bisa ya kita sinergi lah antara petani maupun pejabat daerahnya maupun perusahaannya. Supaya untuk menjaga lingkungan tetap aman." tambahnya.
Pada dasarnya potensi kopi robusta ataupun arabica dari Bengkulu ini memang sudah sangat luar biasa.
"Kita termasuk segitiga emas untuk Robusta. Lampung, Bengkulu, Sumatera Selatan. Ini Robusta yang paling banyak beredar itu adalah Robusta dari sini." jelasnya.