Dedy Wahyudi: Tidak Ada Uang Bangku, Proses PPDB Laksanakan Secara Profesional

Walikota Bengkulu, Dr Dedy Wahyudi SE MM--

RADAR BENGKULU – Walikota Bengkulu, Dr Dedy Wahyudi SE MM mengingatkan seluruh Kepala Sekolah agar menjalankan proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) atau Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sesuai dengan aturan.

“Sebagai Walikota saya mengingatkan kepada Kepala Sekolah dan kita semua agar proses penerimaannya secara profesional. Ikuti aturan. Tidak ada istilah uang bangku dan lain-lain. Saya ingatkan, tegakkan aturan yang sebenar-benarnya,” tegas Walikota.

Kemudian, selama proses SPMB tingkat SD dan SMP Negeri berlangsung, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu membuka posko pengaduan untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan.

Dengan adanya posko pengaduan tersebut, masyarakat Kota Bengkulu dapat melaporkan temuan kecurangan dalam proses pendaftaran PPDB. Kemudian, tim Dikbud Kota Bengkulu akan melakukan pemeriksaan dan menindaklanjuti laporan tersebut.

BACA JUGA:Festival Tabut 2025 Etalase Kekayaan Budaya & Penggerak Ekonomi UMKM

BACA JUGA:Tradisi Kuda Lumping di Awal Muharram: Menjaga Tradisi, Menguatkan Identitas

Posko pengaduan akan dibuka pada tanggal 7 Juli 2025 untuk menampung kasus atau masalah yang tidak bisa diselesaikan di sekolah,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu, Ilham Putra di Bengkulu, Selasa.

Ia mengatakan, Pemerintah Kota Bengkulu menjamin dan memastikan tidak ada siswa atau peserta didik yang tidak mendapatkan sekolah, untuk itu pihaknya akan menyalurkan siswa tersebut ke sekolah yang memiliki kuota.

Selama proses SPMB, Dikbud juga membentuk tim pengawasan khusus guna mengantisipasi terjadinya kecurangan dan memastikan proses ini berjalan dengan jujur, lancar dan transparan pada proses SPMB di Kota Bengkulu.

“Dengan adanya tim pengawasan ini, mereka bisa memantau secara langsung jalannya proses penerimaan siswa baru agar sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku,” jelasnya.

BACA JUGA:Gubernur Helmi Mengenalkan Bengkulu ke Seluruh Dunia Melalui Festival Tabut

Maka dari itu, dirinya mengingatkan agar seluruh sekolah menjunjung tinggi integritas pada proses penerimaan siswa baru, dan tidak ada aksi atau praktik pungutan liar (pungli) di sekolah, baik di jenjang SD maupun SMP.

Ia berharap agar proses SPMB tahun ini dapat berlangsung lebih transparan, akuntabel, serta memberikan keadilan bagi seluruh calon peserta didik dan orang tua. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan