Emak-Emak di Seluma Menangis Haru, Jalan Hancur Puluhan Tahun Akhirnya Diperbaiki

RADAR BENGKULU – Haru dan bahagia mewarnai wajah-wajah warga di sepanjang jalan Pasar Talo–Kembang Mumpo–Pring Baru, Kabupaten Seluma. Setelah puluhan tahun menanti, akhirnya jalan rusak yang selama ini jadi “momok” warga akan diperbaiki. 

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Gubernur  Mian turun tangan langsung mewujudkan impian lama masyarakat tersebut.

Tak tanggung-tanggung, proyek perbaikan jalan provinsi ini menjadi bagian dari program besar infrastruktur 2025. 

Salah seorang warga, seorang nenek yang akrab dipanggil Mak Lela, tak kuasa menyembunyikan rasa syukurnya.

“Alhamdulillah, jalan kami bakal mulus, Pak, sudah dari aku belum lahir jalan ini ada, tapi rusak terus. Sekarang aku sudah punya cucu, baru diperbaiki. Sudah lama banget kami nunggu,” ucapnya sambil berkaca-kaca.

Jalan yang menjadi urat nadi ekonomi warga ini rencananya akan mulai diperbaiki pada 17 hingga 26 Juni 2025, dengan waktu pengerjaan 6,5 bulan. 

BACA JUGA:PLTU Batu Bara Diduga Langgar Hukum, Kementerian Lingkungan Hidup Bungkam

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Terima Pertek BKN, Bakal Ada Pejabat Nonjob Massal

Proyek ini masuk dalam daftar prioritas Pemerintah Provinsi Bengkulu yang akan menggelontorkan dana total Rp 600 miliar lebih untuk pembangunan infrastruktur di seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu.

Tak hanya satu titik, perbaikan juga menyasar ruas jalan lain di Kabupaten Seluma. 

Jalan Simpang 3 Ngalam–Pasar Ngalam akan digarap mulai 13 hingga 26 Juni, dengan durasi pekerjaan 6 bulan. Kemudian, jalan Sukaraja–Padang Capo–Air Klinsar yang menuju perbatasan Sumatera Selatan dijadwalkan mulai 14 hingga 18 Juli, dengan masa kerja 4 bulan.

“Total anggaran perbaikan jalan dan fasilitas penunjang seperti  SMA/SMK, irigasi rawa hingga pemeliharaan berkala mencapai Rp 82 miliar,” ujar Gubernur Helmi Hasan saat meninjau lokasi bersama tim teknis.

Helmi menegaskan bahwa Pemprov tak setengah hati dalam membenahi infrastruktur jalan. Jika masih ada ruas jalan provinsi yang belum masuk daftar perbaikan tahun ini, dipastikan akan menjadi prioritas pada tahun anggaran berikutnya.

“Kami bangun bertahap. Yang belum kebagian tahun ini, in shaa Allah tahun depan. Target kami, tak ada lagi jalan provinsi yang rusak parah di Bengkulu,” tegasnya.