Dorong Potensi Wisata, Bupati Arie Tinjau Lokasi Lubuk Munik Desa Lubuk Sahung

Bupati Arie Tinjau Lokasi Lubuk Munik Desa Lubuk Sahung--
RADAR BENGKULU, ARGA MAKMUR - Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Utara melalui Bupati Arie Septia Adinata, SE. M. Ap dan Wakil Bupati H. Sumarno, S. Pd turun langsung ke lapangan meninjau lokasi wisata yang belakangan ini viral Lubuk Munik di Desa Lubuk Sahung, Kecamatan Kota Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara pada Senin (2/6/2025).
Peninjauan ini dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi lapangan serta menilai potensi pengembangan wisata ke depannya.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati turut didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata, beberapa kepala OPD Kepala Desa Lubuk Sahung, pengurus Pokdarwis, serta perwakilan masyarakat sekitar. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan potensi wisata daerah secara profesional, berkelanjutan, dan mengutamakan keselamatan pengunjung.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bengkulu Utara Arie Septia Adinata SE.M.Ap menyampaikan bahwa peristiwa yang terjadi beberapa waktu lalu di lokasi wisata tersebut menjadi pembelajaran penting bagi seluruh pihak, khususnya para pengelola wisata dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Ia menekankan pentingnya aspek keamanan dan keselamatan pengunjung dalam pengelolaan destinasi wisata.
BACA JUGA:Serahkan SK CPNS Formasi Tahun 2024, Bupati Arie Pesan Jalankan Tugas Dengan Dedikasi Tinggi
BACA JUGA:Usai Upacara Harla Pancasila, Bupati Arie Pimpin Rapat Pembahasan Idul Adha
“Wisata ini sangat potensial untuk dikembangkan ke depan, namun kita harus memastikan bahwa keamanan di setiap sudut lokasi benar-benar terjaga. Saya minta anggota Pokdarwis memperbanyak titik pengawasan dan mewajibkan pengunjung yang ingin mandi di lokasi ini menggunakan alat keselamatan seperti pelampung,” ujar Bupati.
Bupati juga menegaskan bahwa pengelola wisata harus bersikap tegas dalam memberikan imbauan kepada para pengunjung demi keselamatan bersama. Ia pun menginstruksikan agar sementara waktu lokasi kejadian ditutup untuk dilakukan evaluasi dan peningkatan sistem keamanan.
“Saya imbau tempat kejadian ini ditutup sementara hingga pengelolaan keamanan dan kenyamanan ditingkatkan. Kelola dahulu dengan baik tempat yang sedang viral ini agar menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman. Kepada wisatawan yang datang, saya minta untuk selalu menjaga keselamatan dan menggunakan alat safety yang telah disediakan oleh panitia,” tambahnya.