Ini Tujuannya Pemdes Keban Jati Bagikan Makanan Bergizi

Pemdes Keban Jati Kecamatan Ulu Manna memberikan makanan bergizi kepada anak - anak dan ibu hamil untuk pencegahan Stunting -Fahmi/RADAR BENGKULU-

RADAR BENGKULU, MANNA - Mendukung program  Pemerintah Pusat untuk menjadikan masyarakat yang sehat dan kuat.

Saat ini Pemerintah Desa (Pemdes) Keban Jati Kecamatan Ulu Manna kembali melaksanakan kegiatan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) yang merupakan salah satu inovasi rutin bulanan untuk mencegah dan menurunkan angka stunting di desa. Kegiatan diikuti oleh ibu-ibu dengan balita dan para kader kesehatan desa.

Kepala Desa (Kades) Keban Jati Kecamatan Ulu Manna Ahmad Narjon menyampaikan kegiatan ini bisa menciptakan generasi yang cerdas,pintar,serta berkualitas Pemerintah Desa Keban Jati Kecamatan Ulu Manna, berikan asupan makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita agar keduanya bisa sehat sampai ibu tersebut melahirkan dan tumbuh kembang balita bisa dipantau.

"Penyediaan makanan bergizi ini sengaja kita dianggarkan selama 10 bulan, sehingga nantinya setiap bulannya untuk ibu hamil dan balita akan mendapatkan makanan tambahan,yang jelas kalau sudah dianggarkan janin yang ada sesuai medis pasti sudah melahirkan. Mulai dari bulan Maret sampai Desember 2025,"papar Narjon diruangannya Kamis(01/05).

BACA JUGA:Lima OPD dan Dua Puskesmas Mendapatkan Penghargaan Dari Ombudsman

BACA JUGA:Dispar BS Akan Melakukan Pengembangan Sektor Pariwisata

Dengan harapan adanya makanan tambahan ini untuk asupan gizi ibu hamil dan balita bisa terpenuhi, dengan akhir tidak ada anak yang dilahirkan dalam keadaan Stunting,selain itu menghimbau kepada ibu hamil dan balita setiap ada kegiatan yang dilaksanakan oleh Posyandu ataupun posbindu diharapkan bisa mengikutinya secara rutin.

Mengapa hal itu harus rutin diikuti, agar kedepannya baik ibu hamil dan balita kondisinya bisa dipantau oleh tenaga kesehatan,serta mendeteksi dini kemungkinan - kemungkinan buruk yang akan terjadi,dan diharapkan semuanya baik - baik saja. Sehingga dengan rutin mengikuti kegiatan Posyandu dan Posbindu tenag kesehatan yang ada bisa melakukan tindakan kalau terjadi hal tidak diinginkan.

Kalau semua kegiatan Posyandu dan Posbindu sudah diikuti, dengan kondisi yang ada ditengah masyarakat ibu hamil tersebut bisa melahirkan secara normal,dan ciri - ciri Stunting untuk 1000 hari pertama kehifupan anak bisa terpantau dengan baik untuk mencegah terjadinya Stunting.

"Yang pasti masyarakat bisa merasakan makanan yang bergizi setiap bulannya,kalaupun kondisi masyarakat yang benar-benar benar tidak mampu memenuhi kebutuhan makanan yang bergizi,dengan pemenuhan gizi diharapkan juga angka kemiskinan bisa menurun,"pungkas Narjon.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan