Lima OPD dan Dua Puskesmas Mendapatkan Penghargaan Dari Ombudsman

Lima OPD dan Dua Puskesmas Mendapatkan Penghargaan Dari Ombudsman-fahmi-
RADAR BENGKULU, MANNA - Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni, S.P., M.Si menghadiri kegiatan rapat koordinasi dalam rangka penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tahun 2024.
Bukan hanya itu, workshop persiapan penilaian tahun 2025 untuk penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tahun 2024 ada lima OPD dan dua Puskesmas yang mendapatkan penghargaan dari Ombudsman. Hal itu jangan sampai membuat kita merasa puas akan kinerja yang sudah dilakukan.
BACA JUGA:Titik Nol Ketahanan Pangan Desa Tanjung Ganti Tanam Jagung
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bengkulu, Ade Bardiyanto beserta jajaran, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau yang mewakili, serta Kepala Puskesmas se-Bengkulu Selatan atau perwakilannya.
"Dalam kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik pentingnya pemahaman menyeluruh dari seluruh instansi di daerah terhadap standar pelayanan publik.penilaian yang dilakukan oleh Ombudsman bukan sekadar bentuk evaluasi, juga cerminan komitmen pemerintah daerah dalam menghadirkan pelayanan yang berorientasi pada kepentingan masyarakat,sebagai penyelenggara kita tetapi harus meningkatkan pelayanan tersebut,"papar Sukarni diruangannya Rabu (30/04).
Penilaian adalah sarana Ombudsman untuk mengetahui posisi kepatuhan di Bengkulu Selatan,apakah sudah baik seperti yang diharapkan atau belum. Namun jangan berfikir hanya akan dinilai, menjadi pelayan publik adalah tugas mulia yang harus mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Sebagai bentuk apresiasi atas kinerja pelayanan publik, rangkaian acara ditutup dengan penyerahan penghargaan Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik kepada sejumlah OPD dan unit layanan yang menjadi lokus penilaian Ombudsman RI tahun 2024. Penghargaan tersebut diberikan kepada Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas PMPTSP, Dinas Dukcapil, Dinas Pendidikan, Puskesmas Talang Randai, dan Puskesmas Sulau.
"Dengan kegiatan ini diharapkan seluruh perangkat daerah semakin termotivasi untuk meningkatkan kualitas layanan publik yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada masyarakat. Sebisa mungkin sebagai pelayan masyarakat kita memberikan yang terbaik dan meminimalisir kekurangan yang nantinya membuat masyarakat tidak puas akan pelayanan yang kita berikan,"pungkas Sukarni.