Lezatnya Pakkat, Makanan Khas Mandailing yang Hanya Dihidangkan Selama Bulan Puasa

Lezatnya Pakkat, Makanan Khas Mandailing yang Hanya Dihidangkan Selama Bulan Puasa, Cocok Banget buat Pelengkap Berbuka dan Sahur-Poto ilustrasi-

 

 

radarbengkulu- Ramadan merupakan waktu yang spesial bagi Amin Hasibuan, 45 tahun, pedagang pakkat atau rotan muda dari Mandailing yang telah berjualan di pinggir Jalan Sisingamangaraja Medan sejak 2006 hingga saat ini. 

Menurut pakarnya, Pakkat adalah makanan tradisional Mandailing yang muncul di Kota Medan secara musiman selama bulan Ramadan, sebagai pendamping sahur atau berbuka. 

BACA JUGA:Ada Pempek! Inilah 4 Makanan Khas Palembang yang Cocok Dijadikan Menu Buka Puasa Bersama Keluarga Dirumah

Berdasarkan kisah dari kakek neneknya, pakkat dapat meningkatkan selera makan, sehingga menjadi lebih kuat dalam menjalani puasa. 

 

"Pakkat ini bisa menjadi teman nasi, karena sesuai dengan selera makan tadi. Jadi mirip dengan makanan pendamping atau sayuran segar. Ibaratnya sekarang seperti menyantap timun atau selada," ujarnya seperti dilansir dari laman harianmedan.com.

 

Dia berpendapat bahwa 90% konsumennya adalah masyarakat Mandailing yang harus memiliki menu pakkat setiap kali berbuka. 

 

Setiap tahun, Amin mengklaim dapat menjual pakkat antara 700 hingga 1.200 batang setiap minggunya. 

 

Akan tetapi, tahun ini, ia hanya dapat menjual sekitar 300 hingga 500 batang per minggu karena stok pakkat yang terbatas. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan