166 Kasus DBD di Kaur Meningkat Drastis, Masyarakat tetap waspada

Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur--

RADAR BENGKULU, KAUR - Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur mencatat kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mencapai 166 kasus pada tahun 2024 meningkat drastis hanya 26 kasus dibandingkan tahun 2023.

  Dalam hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Yasman, AMK,M.Pd menyampaikan, meningkatnya kasus DBD pada tahun 2024 terdapat 166 kasus dibandingkan dengan tahun 2023 hanya 26 kasus. Ini disebabkan kurangnya kesadaran masyarakat  untuk menjaga kebersihan lingkungan dan kurangnya kepedulian buang sampah sembarangan.

    "Penyakit DBD di Kabupaten Kaur meningkat drastis pada tahun 2024 dibandingkan tahun 2023 hanya 26 kasus sedangkan kasus DBD pada tahun 2025 belum ada laporan sampai akhir Januari," ujar Yasman pada kamis 6 februari 2025

   Dikatakan Yasman, penyakit DBD merupakan penyakit yang harus diwaspadai dengan melakukan langkah-langkah pencegahan seperti, menguras tempat air seminggu sekali, menutup tempat penampungan air, mengubur barang-barang bekas agar tidak terjadi genangan pada musim hujan, menanam tanaman pengusir nyamuk, menaburkan bubuk abate didalam bak mandi atau kolam.

BACA JUGA:Kemenkes Kucurkan DAK Rp 25 Miliar lebih untuk Fasilitas RSUD Kabupaten Kaur

 

   "Untuk mengantisipasinya kami selalu mengajak masyarakat untuk melakukan pencegahan, kita selalu kampanyekan agar hidup selalu menjaga k bersihan lingkungan," sampainya.

     Ditambahkan Yasman, masuk musim penghujan, perkembangan nyamuk Aedes aegepty akan lebih pesat dibandingkan pada musim kemarau, sebab hujan terus menerus akan membuat genangan air yang mempercepat perkembangan telur nyamuk, maka jagalah kebersihan lingkungan.

    "Lebih baik mencegah daripada mengobati, untuk itu cegahlah dengan menjaga kebersihan lingkungan," tutupnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan