Mencoba Lodeh Mbok Semah: Wisata Kuliner khas Dusun Kapas sebagai Warisan Turun Temurun Sejak 1980-An

mencoba lodeh mbok semah: wisata kuliner khas dusun kapas sebagai warisan turun temurun sejak 1980-an     radarbengkulu.bacakoran.co - di dusun kapas, desa dukuhklopo, kecamatan peterongan, ada sebuah tempat makan legendaris yang telah menarik minat banyak pengunjung dari berbagai tempat.  warung lodeh mbok semah, yang telah menjalankan operasionalnya sejak tahun 1980, saat ini diurus oleh generasi kedua, aisyah, yang merupakan putri dari pendiri warung yang mengawali bisnis ini.  lodeh mbok semah dikenal karena resep warisan yang selalu dijaga meskipun telah berusia lebih dari empat puluh tahun.  pemakaian kayu sebagai sumber energi untuk memasak menjadi karakteristik yang tak dapat diabaikan.  baca juga:5 wisata kuliner di surya kencana bogor yang memanjakan lidah, mulai dari nasi goreng hingga es durian baca juga:lezatnya baso aci, kuliner khas sunda menawarkan tekstur kenyal dan nikmat hingga kini masih digemari di samping itu, metode penyajian yang tetap tradisional, yaitu memakai daun pisang sebagai pembungkus (pincuk), semakin meningkatkan kelezatan rasa makanan yang disajikan.    mengutip dari sumber kabar jombang, aisyah menyatakan bahwa warung ini mengutamakan kualitas dan keaslian cita rasa di setiap menu.    “kami masih menerapkan metode memasak tradisional yang diwariskan oleh orang tua.” "ini merupakan salah satu metode kami untuk mempertahankan cita rasa otentik dari lodeh mbok semah,” katanya.    tidak hanya kuah lodeh yang unik, beragam pilihan lauk yang disajikan juga menjadi daya tarik utama.    pengunjung bisa menikmati empal, babat, usus, paru, jantung, serta telur ayam sebagai pelengkap nasi lodeh. selain itu, terdapat juga menu lainnya seperti rawon dan bali.    walaupun tempat ini hanya beroperasi di teras rumah, pengunjung yang datang tetap ramai, karena makanan yang lezat dan harga yang terjangkau.    biaya untuk satu porsi lodeh lengkap dengan lauk adalah rp13.000, sedangkan nasi lodeh tanpa lauk dibanderol seharga rp8.000.    setiap sajian telah disertai dengan dua buah kerupuk. porsi yang disajikan juga cukup besar, sehingga pengunjung merasa senang dengan harga yang tergolong murah.    warung ini beroperasi setiap hari dari pukul 16.00 wib hingga sekitar pukul 20.00 wib.    agar dapat menghindari antrean yang panjang, keluarga mbok semah mendirikan cabang kedua di dusun kapringan, yang terletak tidak jauh dari lokasi utama. warung ini, yang disebut warung lodeh mbok semah 2.    “selain warung utama, kami juga memiliki cabang untuk menampung lebih banyak pengunjung, karena memang banyak yang datang dari luar daerah,” tambah aisyah.    tidak hanya penduduk lokal, warung lodeh mbok semah juga menarik perhatian wisatawan dari luar kota.    robi, seorang tamu dari blitar, yang untuk pertama kalinya mencoba makanan ini mengungkapkan kepuasan dan ketergantungan pada rasa dan kelezatannya.    “saya baru pertama kalinya mencicipi dan rasanya sangat lezat, berbeda dengan lodeh-lodeh yang telah saya coba sebelumnya.”    yang menarik di sini, selain masakannya, penyajiannya juga memakai daun pisang sebagai pincuk,” jelasnya.    di samping itu, rosyid, seorang pecinta kuliner asal mojokerto, juga mengaku sangat menyukai hidangan lodeh mbok semah.    “saya selalu datang kembali karena selain cita rasanya yang lezat, atmosfer di sini juga sangat menyenangkan dan mengingatkan saya pada masakan keluarga tempo dulu,” ujarnya.    selain makanan, variasi minuman di warung ini juga menarik.    pengunjung bisa memilih minuman dingin seperti es teh, es jeruk, sampai minuman jahe dengan harga mulai rp 3.000 hingga rp 5.000.    namun, yang paling disukai adalah es tape, yang menjadi pelengkap ideal setelah menikmati seporsi lodeh.

Tag

• # kuliner khas dusun kapas
• # lodeh mbok semah
• # kuliner khas
• # wisata kuliner

Share

• 
• 
• 
• 
•