radarbengkulu.bacakoran.co - Diperiode pertama, Rasulullah SAW melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi di lingkungan keluarga agar meninggalkan berhala dan beribadah hanya kepada Allah SWT.
Pertama kali beliau menyampaikan Islam kepada orang-orang terdekatnya.
Dilansir dalam buku Sejarah Dakwah oleh Drs. Samsul Munir Amin, M.A, dikutip dari detik.com periode dakwah secara diam-diam berlangsung selama tiga tahun dan beliau berhasil mengajak Khadijah, Ali bin Abi Thalib, Zaid bin Haritsah dan Abu Bakar Ash-Shiddiq.
Selanjutnya melalui Abu Bakar beberapa orang juga akhirnya masuk Islam seperti Utsman bin Affan, Zubair bin Awam, Abdurrahman bin Auf, Sa'ad bin Abi Waqash dan Thalhah bin Ubaidillah.
BACA JUGA:Umat Nabi Muhammad SAW Ini Tak Akan Masuk Surga, Siapa Saja?
Ini lima daftar orang pertama yang masuk Islam:
1. Ali bin Abi Thalib
Ath-Thabari dalam bukunya Muhammad di Makkah, laki-laki pertama yang mengimani Nabi Muhammad SAW adalah Ali bin Abi Thalib. Ath Thabrani menjelaskan penjelasan dari Abu Kuraib, dari Ubaid bin Sa'id, dari Syu'bah dari Amr bin Murrah, dari Hamzah (seorang lelaki dari kamu Anshar), dari Zaid bin Arqam yang berkata: Orang yang pertama kali sholat bersama Rasulullah SAW adalah Ali.
BACA JUGA:Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Pesan Kapolres Kaur
Sedangkan dari Ahmad bin al-Hasan at-Tirmidzi, dari Ubaidillah bin Musa dari al-'Ala', dari al-Minhal bin Amr, dari Abbad bin Abdullah yang berkata: Aku mendengar Ali berkata, "Aku adalah hamba Allah dan saudara dari Nabi-Nya, dan akulah orang jujur yang teragung (ash-shddiq al-akbar). Tak seorang pun pernah mengatakan bahwa aku adalah pembohong dan pembuat keputusan yang tidak benar. Aku sholat bersama Rasulullah SAW, tujuh tahun sebelum orang lain melakukannya.
2. Khadijah
Dalam Sirah Nabawiyah oleh Syaikh Shafiyur Rahman al-Mubarakpuri, Khadijah juga termasuk dalam orang yang pertama dan percaya bahwa suaminya telah dipilih menjadi nabi dan rasul Allah SWT. Sebagai istri Rasulullah, Khadijah lebih mengetahui daripada orang lain bahwa Muhammad SAW bukanlah manusia biasa.