RADAR BENGKULU - Rambut rontok sungguh tidak menggenakkan. Berbagai cara dilakukan orang agar bisa dipulihkan.
Dikutip dari laman disway.id, Kerontokan rambut itu, sebagian orang menyebutkan karena kekurangan vitamin. Bahkan, ada banyak penelitian tentang kekurangan vitamin yang menyebabkan kerontokan rambut.
Adapun penyebab kerontokan rambut terkait pandemi tidak hilang pada mereka yang menderita dan terus melakukannya pasca-COVID.
Tetapi, pengikisan vitamin dan nutrisi dari sistem kita yang menyebabkan kerusakan rambut pada tingkat folikel adalah salah satu penyebab utamanya.
Kekurangan seperti itu seringkali merupakan akibat dari diet yang tidak mengandung jumlah makro dan mikronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh.
BACA JUGA:Ternyata Ini 6 Manfaat Air Es untuk Wajah, Salah Satunya Bisa Mengecilkan Pori-Pori
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Tumbuh Jerawat dan Ini Cara Pengobatan serta Pencegahannya
Melansir dari laman Sportskeeda, nutrisi seperti vitamin D, zat besi, dan biotin sangat penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan rambut Anda.
Kekurangan nutrisi tersebut dapat menyebabkan berbagai komplikasi rambut, seperti uban prematur, alopecia, rambut rontok parah, dan masalah lainnya.
Yang perlu diingat di sini adalah bahwa kekurangan penyebab rambut rontok bisa jadi sulit ditemukan.
Masalah ini terjadi bisa karena faktor-faktor seperti pola gaya hidup, stres, dan perubahan hormonal mungkin menutupi kekurangan yang signifikan dalam sistem.
Kekurangan vitamin yang menyebabkan rambut rontok: Menggali fakta tentang Vitamin D
Vitamin D dikenal untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan bertanggung jawab untuk kesehatan kulit dan tulang.
Akan tetapi fakta yang kurang diketahui tentang nutrisi penting ini adalah bahwa ia juga bertanggung jawab untuk regenerasi folikel rambut, sehingga memainkan peran penting dalam pertumbuhan rambut.
Kekurangan vitamin D yang menyebabkan kerontokan rambut sebagian besar tidak terduga dalam banyak kasus.