RADAR BENGKULU - Kadis PUPR Pemerintah Provinsi Bengkulu, Tejo Soroso, memberikan update terkait penanganan longsor yang terjadi di Liku Sembilan, Bengkulu Tengah.
Menurutnya, Balai Jalan telah mengambil langkah untuk menangani masalah ini, namun terkendala oleh kekurangan material bronjong.
Oleh karena itu, mereka mengajukan permohonan penambahan anggaran untuk kelancaran proses penyelesaian.
"Dalam penanganan jalan longsor di Liku Sembilan, Balai Jalan telah bergerak untuk melakukan pengerjaan. Namun, terkendala oleh kekurangan material bronjong, sehingga mengajukan permohonan penambahan anggaran," ungkap Tejo Soroso.
BACA JUGA:Gubernur Rohidin Resmikan Gedung Insan Cita Bengkulu Ajak Anak Muda Gabung ke HMI
BACA JUGA:Komitmen Jajaran DPK Provinsi, Penandatanganan Perjanjian Kinerja Tahun 2024
Meskipun terdapat kendala dalam pasokan material, Tejo Soroso menegaskan bahwa pengerjaan tetap dilakukan saat ini sebagai langkah awal dalam menangani situasi tersebut.
Penanganan bencana seperti ini, lanjutnya, tidak selalu mengikuti proses tender, sehingga dapat dilakukan melalui penunjukan langsung atau sewa kelola untuk mempercepat pengerjaan tanpa hambatan.
"Kegiatan ini merupakan penanganan bencana, sehingga tidak harus melalui proses tender yang panjang. Dapat melakukan penunjukan langsung atau sewa kelola untuk memastikan pengerjaan dapat segera dilakukan tanpa terhambat."
BACA JUGA:Waspada Perundungan Terhadap Siswa Jangan Terjadi di Bengkulu
BACA JUGA:Mahasiswa UINFAS Bengkulu Raih Kemenangan Tingkat Lomba Nasional
Selanjutnya Tejo Soroso menyatakan rencananya dalam waktu dekat segera melakukan rapat bersama pihak Balai Jalan guna menindaklanjuti beberapa kegiatan terkait penanganan jalan longsor di Liku Sembilan.
Pasalnya, bukan hanya satu titik yang terdampak, melainkan ada beberapa titik pembangunan jalan di area tersebut.
"Dalam waktu dekat, kami akan mengadakan rapat bersama pihak Balai Jalan untuk menindaklanjuti beberapa kegiatan terkait penanganan jalan longsor di Liku Sembilan. Karena tidak hanya satu titik yang terkena dampak, namun ada beberapa titik pembangunan jalan di area tersebut," tambahnya.