Dalam kepemimpinannya bersama Mi’an, Helmi Hasan berkomitmen untuk mewujudkan pemerintahan yang inklusif. Dimana semua elemen masyarakat diberi ruang untuk berkontribusi. Ia juga berharap dapat menjalin kerja sama yang harmonis dengan berbagai pihak untuk memastikan program-program pembangunan berjalan lancar.
“Kami akan merangkul semua pihak, termasuk yang sebelumnya berbeda pandangan politik, demi Bengkulu yang lebih baik. Mari kita tinggalkan perbedaan, fokus pada masa depan, dan bersama-sama membangun provinsi ini,” tambahnya.
Sementara itu Ketua Tim Pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut dua, Rohidin Mersyah-Meriani (RoMer), Sumardi, memberikan ucapan selamat kepada pasangan nomor urut satu, Helmi Hasan dan Mi’an. Pasangan ini dipastikan memenangi Pemilihan Gubernur Bengkulu periode 2025-2030 berdasarkan hasil hitung cepat.
“Saya sebagai Ketua Tim Pemenangan Paslon nomor urut dua, mengucapkan selamat atas terpilihnya Helmi Hasan dan Mi’an sebagai gubernur dan wakil gubernur Bengkulu,” ujar Sumardi dalam keterangan resmi pada Kamis, 28 November 2024.
Menurut Sumardi, berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) dan data masuk dari tim pemenangan RoMer yang mencapai 85 persen, pasangan Helmi Hasan dan Mi’an unggul signifikan atas pasangan yang diusung koalisinya.
BACA JUGA:Panduan Keamanan untuk Pengendara Pemula: Kesalahan Umum Pengendara Baru dan Cara Menghindarinya
BACA JUGA:Bagi Perempuan Muslim, Ini Dia 4 Urutan Wali Nikah
“Dari data yang sudah kami terima, sebanyak 85 persen suara menunjukkan pasangan Helmi Hasan dan Mi’an unggul jauh. Dengan itu, kami menerima hasil ini dengan lapang dada,” ungkap Sumardi.
Kemenangan Helmi Hasan dan Mi’an disambut harapan besar dari Sumardi agar keduanya mampu mengemban amanah dengan baik. Ia berharap pasangan tersebut dapat menjalin kerja sama yang harmonis dengan berbagai instansi di tingkat vertikal maupun pemerintahan daerah untuk membangun Provinsi Bengkulu ke arah yang lebih baik.
“Semoga pasangan Helmi Hasan dan Mi’an dapat menjalankan amanah rakyat sesuai dengan selogannya bantu rakyat. Sekali lagi, selamat atas kemenangan mereka,” tambahnya.
Kemudian Ia menyebut bahwa semua proses demokrasi ini adalah bagian dari takdir yang harus diterima dengan baik.
“Semua ini sudah menjadi takdir, maka permainan sudah selesai. Kini, saatnya kita semua bersatu mendukung gubernur terpilih untuk membawa Bengkulu ke arah yang lebih baik,” tandas Sumardi.
Sumardi menyampaikan sikap politik pasca kalahnya kandidat yang diusung oleh partai Golkar. Dia mengatakan bahwa untuk membangun Provinsi Bengkulu harus bekerjasama, siapapun gubernurnya.
BACA JUGA:Disiapkan Dana Rp 11 Miliar untuk Pemulihan Hutan Bengkulu
BACA JUGA:Paslon Pilgub Bengkulu Saling Unggul di TPS Masing-Masing
"Siapa pun pemenang kita harus bekerjasama untuk membangun Bengkulu, baik itu Golkar ataupun partai lain," katanya.