Modernisasi Pelayanan Samsat Menuju Indonesia Emas

Reporter: windi |

Editor: Azmaliar |

Rabu , 30 Oct 2024 - 20:32

Modernisasi Pelayanan Samsat Menuju Indonesia Emas-RADAR BENGKULU-

Mewakili pemerintah daerah, Khairil menutup sambutannya dengan harapan agar seluruh pemangku kepentingan dapat terus bersinergi dan menghadirkan inovasi layanan publik yang lebih baik. “Menuju Indonesia Emas, pelayanan publik yang modern dan responsif adalah kunci. Semoga Rakernas ini dapat memicu perubahan positif di Bengkulu dan seluruh Indonesia,” kata Khairil

Ditempat yang sama Dirlantas Polda Bengkulu, Kombes Pol. Joko Suprayitno, menyoroti pentingnya digitalisasi dalam layanan publik, khususnya layanan Samsat, sebagai bagian dari modernisasi sistem.

Menurutnya, digitalisasi yang telah diterapkan di berbagai negara maju menjadi bukti nyata bahwa teknologi mampu meningkatkan kepatuhan wajib pajak dan mempermudah proses pengumpulan pajak.

Penerapan aplikasi untuk layanan pajak lintas provinsi serta modernisasi basis data menjadi strategi kunci yang diharapkan mampu memperbaiki efektivitas layanan publik.

“Kemudahan akses layanan melalui aplikasi digital akan mengurangi kerumitan bagi wajib pajak, khususnya dalam mengurus pembayaran pajak kendaraan lintas provinsi. Ini merupakan langkah maju untuk mencapai transparansi dan meningkatkan kepatuhan,” jelas Kombes Joko.

Dalam era digital ini, masyarakat semakin mengharapkan pelayanan yang lebih praktis dan cepat. Terutama untuk urusan administrasi seperti pembayaran pajak kendaraan. Penggunaan aplikasi dan sistem online memungkinkan wajib pajak mengakses layanan tanpa harus datang langsung ke kantor Samsat, sehingga waktu dan tenaga lebih efisien.

Sementara itu Plt. Kepala Badan Pendapatan Provinsi Bengkulu, Yudi Karsa, turut memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian dan seluruh pemangku kepentingan yang telah berkontribusi dalam optimalisasi layanan pajak di Bengkulu. Yudi menyebut, kolaborasi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan pihak terkait lainnya menjadi kunci dalam menghadirkan layanan publik yang lebih baik dan meningkatkan penerimaan pajak daerah.

“Sinergi antara berbagai pihak sangat penting dalam memastikan bahwa layanan pajak berjalan optimal dan transparan. Harapan kami, Rakernas ini dapat menghasilkan program-program yang inovatif dan berkelanjutan untuk mengakselerasi peningkatan pendapatan daerah,” ungkap Yudi.

Yudi juga menambahkan bahwa tata kelola yang baik adalah pondasi dalam mencapai target pendapatan daerah.

" Kolaborasi lintas instansi perlu terus ditingkatkan agar kendala yang selama ini dihadapi, seperti kurangnya basis data yang terintegrasi, dapat segera teratasi."

modernisasi pelayanan samsat menuju indonesia emas                            radar bengkulu – demi mewujudkan pelayanan publik yang lebih modern dan responsif, rapat kerja nasional (rakernas) tim pembina samsat tahun ini mengusung tema “modernisasi pelayanan regident dan kesamsatan untuk pelayanan publik yang responsif menuju indonesia emas.”
acara yang berlangsung di hotel grage, bengkulu, pada rabu 30 oktober  ini dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk kapolda bengkulu, direktur lalu lintas, kepala badan pengelola keuangan dan aset daerah (bpkad), kepala jasa raharja, kepala badan pendapatan daerah, unsur forkopimda provinsi bengkulu, serta para peserta rakernas lainnya.
rakernas ini secara resmi dibuka oleh asisten setda i khairil, yang mewakili sekretaris daerah provinsi bengkulu.
dalam sambutannya, khairil menekankan pentingnya modernisasi pelayanan publik sebagai upaya untuk menjawab tuntutan perkembangan teknologi serta harapan masyarakat akan layanan yang lebih cepat dan efisien.
baca juga:6 kursi dprd provinsi bengkulu, pan kehilangan kursi ketua komisi
baca juga:ketua dprd provinsi bengkulu dorong pembentukan akd, upayakan dengan pola musyawarah dan mufakat
 menurutnya, pelayanan yang responsif dan profesional merupakan fondasi penting menuju visi indonesia emas 2045.
pemerintah provinsi bengkulu, ungkap khairil, telah mengambil langkah strategis dengan membentuk badan pendapatan daerah yang berfokus pada optimalisasi pendapatan, terutama dari sektor pajak.
dalam upaya ini, pendataan dan pengawasan terhadap perusahaan perkebunan, pertambangan, dan alat berat di wilayah bengkulu sangat ditekankan agar potensi pendapatan daerah dapat dimaksimalkan.
“pendataan dan pengawasan yang akurat sangat penting dalam memastikan bahwa seluruh potensi pajak dapat terpantau dengan baik. terlebih, sektor perkebunan dan tambang memiliki kontribusi besar terhadap ekonomi bengkulu,” ujar khairil dalam sambutannya.
rakernas tim pembina samsat kali ini diharapkan mampu menghasilkan program-program baru yang tidak hanya memajukan pelayanan samsat di bengkulu, tetapi juga menjadi model pelayanan publik yang responsif dan profesional di seluruh indonesia. dalam semangat menuju indonesia emas 2045, modernisasi layanan publik diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan yang cepat, transparan, dan bebas dari kerumitan.
baca juga:jasa raharja dukung penandatanganan pks optimalisasi pemungutan pajak dan sinergi pemungutan opsen di provinsi
baca juga:kpu provinsi bengkulu dan japelidi gelar literasi digital bagi pemilih pemula
dengan perkembangan teknologi yang pesat, digitalisasi pelayanan samsat menjadi langkah tepat untuk mengurangi beban birokrasi dan meningkatkan kenyamanan bagi masyarakat. rangkaian program yang dihasilkan dari rakernas ini diharapkan dapat diaplikasikan secara luas di seluruh wilayah, sehingga masyarakat di berbagai daerah bisa merasakan manfaat dari modernisasi ini.
mewakili pemerintah daerah, khairil menutup sambutannya dengan harapan agar seluruh pemangku kepentingan dapat terus bersinergi dan menghadirkan inovasi layanan publik yang lebih baik. “menuju indonesia emas, pelayanan publik yang modern dan responsif adalah kunci. semoga rakernas ini dapat memicu perubahan positif di bengkulu dan seluruh indonesia,” kata khairil
ditempat yang sama dirlantas polda bengkulu, kombes pol. joko suprayitno, menyoroti pentingnya digitalisasi dalam layanan publik, khususnya layanan samsat, sebagai bagian dari modernisasi sistem.
menurutnya, digitalisasi yang telah diterapkan di berbagai negara maju menjadi bukti nyata bahwa teknologi mampu meningkatkan kepatuhan wajib pajak dan mempermudah proses pengumpulan pajak.
penerapan aplikasi untuk layanan pajak lintas provinsi serta modernisasi basis data menjadi strategi kunci yang diharapkan mampu memperbaiki efektivitas layanan publik.
baca juga:pembahasan akd dprd provinsi bengkulu dikebut, tatib lama jadi opsi
baca juga:tol pekanbaru – xiii koto kampar perkuat konektivitas antar provinsi dan permudah akses pariwisata
“kemudahan akses layanan melalui aplikasi digital akan mengurangi kerumitan bagi wajib pajak, khususnya dalam mengurus pembayaran pajak kendaraan lintas provinsi. ini merupakan langkah maju untuk mencapai transparansi dan meningkatkan kepatuhan,” jelas kombes joko.
dalam era digital ini, masyarakat semakin mengharapkan pelayanan yang lebih praktis dan cepat. terutama untuk urusan administrasi seperti pembayaran pajak kendaraan. penggunaan aplikasi dan sistem online memungkinkan wajib pajak mengakses layanan tanpa harus datang langsung ke kantor samsat, sehingga waktu dan tenaga lebih efisien.
sementara itu plt. kepala badan pendapatan provinsi bengkulu, yudi karsa, turut memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian dan seluruh pemangku kepentingan yang telah berkontribusi dalam optimalisasi layanan pajak di bengkulu. yudi menyebut, kolaborasi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan pihak terkait lainnya menjadi kunci dalam menghadirkan layanan publik yang lebih baik dan meningkatkan penerimaan pajak daerah.
baca juga:untuk membantu petani ternak, distan bs siapkan tim rc panter
baca juga:penyusunan akd dprd provinsi bengkulu bisa berubah berdasarkan hasil pilgub 2024
“sinergi antara berbagai pihak sangat penting dalam memastikan bahwa layanan pajak berjalan optimal dan transparan. harapan kami, rakernas ini dapat menghasilkan program-program yang inovatif dan berkelanjutan untuk mengakselerasi peningkatan pendapatan daerah,” ungkap yudi.
yudi juga menambahkan bahwa tata kelola yang baik adalah pondasi dalam mencapai target pendapatan daerah.
" kolaborasi lintas instansi perlu terus ditingkatkan agar kendala yang selama ini dihadapi, seperti kurangnya basis data yang terintegrasi, dapat segera teratasi."

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi RADAR BENGKULU, KAMIS 31 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan