Jangan Sampai Rugi, Ini 7 Tips Bagi Investor Pemula Agar Tidak Terkena Investasi Bodong, Wajib Punya Rekening

Jangan Sampai Rugi, Ini 7 Tips Bagi Investor Pemula Agar Tidak Terkena Investasi Bodong, Wajib Punya Rekening-Ist-

Rekening Dana Nasabah (RDN) adalah rekening yang harus dimiliki oleh semua investor untuk melakukan transaksi perdagangan di pasar modal, RDN juga dikenal sebagai rekening dana investasi karena dapat digunakan untuk membeli dan menjual efek dalam bentuk investasi saham, reksa dana, dan obligasi.

Cara membuka RDN sangatlah mudah. Anda hanya perlu KTP dan NPWP jika Anda warga negara Indonesia, atau paspor dan dokumen lain jika Anda warga negara asing, salinan halaman depan buku tabungan Anda dan dua materai. 

Formulir kemudian dilengkapi sebelum setoran awal dilakukan dengan RDN. Nilai awal setoran awal RDN umumnya antara Rp 100.000 hingga Rp 3 juta.

Untuk membeli saham secara online, Anda perlu menggunakan aplikasi yang dimiliki oleh perusahaan pialang; Anda juga bisa membeli saham secara online menggunakan aplikasi investasi seperti Bibit, Bions, dan Ajaib.

- Cari tahu saham mana yang ingin Anda beli.

Ada 853 emiten yang diperdagangkan secara publik di pasar modal, termasuk Bank BCA dan Gojek (GOTO). Langkah pertama yang harus dilakukan oleh investor pemula adalah meneliti perusahaan. 

- Laporan keuangan dan prospektus perusahaan harus dipelajari dengan seksama.

Periksa kinerja perusahaan selama tiga bulan terakhir di situs web perusahaan atau di BEI. Manajemen perusahaan tercatat wajib menjelaskan kinerjanya. 

Carilah emiten yang membukukan hasil yang konsisten dan secara konsisten menghasilkan laba bersih.

Tentukan berapa banyak saham yang akan dibeli

Anda tidak perlu memulai dengan uang dalam jumlah besar untuk membeli saham. Namun, Anda tidak dapat membeli hanya satu saham dalam transaksi saham.

Perlu diperhatikan bahwa jumlah minimum saham yang dapat diperdagangkan adalah satu lot. Di Indonesia, satu lot setara dengan 100 lembar saham. 

Peraturan ini mengacu pada Peraturan BEI sebagai regulator pasar modal Indonesia. Oleh karena itu, jumlah minimum pembeli saham per transaksi adalah satu lot atau 100 lembar saham.

- Memantau pergerakan pasar saham

- Memantau pergerakan pasar saham sangat penting bagi investor pemula. Amati melalui media sosial dan berita ekonomi dan bisnis untuk mendapatkan gambaran pergerakan pasar. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan