Petani Keluhkan Kondisi Irigasi Sekunder Tak Kunjung Diperbaiki

Reporter: Windi |

Editor: Admin |

Sabtu , 02 Dec 2023 - 22:01

Sawah mengalami kekeringan--

RADAR BENGKULU - Petani di Dusun Besar, Kota Bengkulu mengalami kekhawatiran serius terkait kondisi irigasi sekunder yang belum juga diperbaiki. Keluhan ini disampaikan kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bengkulu, dengan harapan agar infrastruktur penting ini dapat diperbaiki segera. Ini mengingat akan memasuki musim tanam dalam waktu dekat.

Petani di wilayah tersebut menekankan pentingnya perbaikan sarana infrastruktur pertanian, khususnya irigasi sekunder. Karena, memiliki peran yang sangat vital dalam meningkatkan produktivitas padi di sawah Kota Bengkulu.

Ketua Kelompok Tani (Poktan) setempat, Hariadi, mengungkapkan bahwa banyak irigasi sekunder mengalami kebocoran, sehingga tidak dapat mengalirkan air dengan baik.

“Memang sawah kami sudah irigasi semua. Namun irigasi kecil yang mengalir ke sawah masih belum dibangun dan banyak yang bocor,” ungkap Hariadi Kamis (30/11).

Hariadi menegaskan perlunya perbaikan irigasi sekunder segera dilakukan. Ini mengingat pentingnya persiapan sawah sebelum memasuki musim tanam pada bulan Januari. Dia menjelaskan bahwa lahan harus dialiri air agar tanaman padi dapat tumbuh subur.

“Lahan harus diairi agar kedepannya petani bisa melakukan penanaman. Biasanya kami melakukan penanaman pada bulan Januari,” tambah Hariadi.

Sementara itu, Kepala Seksi Lahan dan Irigasi, Marwan, menyatakan bahwa DKPP Kota Bengkulu berkomitmen untuk segera memperbaiki irigasi sekunder. Namun, saat ini, kendala anggaran menjadi hambatan utama.

“Sebenarnya ingin diperbaiki seperti irigasi sekunder yang bolong, namun kita juga melihat anggaran yang ada tidak mencukupi,” kata Marwan.

Marwan menambahkan bahwa proyek pembangunan irigasi saat ini, di sekitar Dusun Besar Kota Bengkulu, merupakan bagian dari proyek Sumatera VII. Meskipun belum ada penyaluran anggaran dari DKPP untuk tahun ini, rencana pembangunan irigasi oleh DKPP tetap menjadi harapan ke depan.

“Pembangunan irigasi yang saat ini dikerjakan itu, kalau tidak salah, dari Sumatera VII. Untuk DKPP belum, namun rencana ada,” tutup Marwan.

Semoga upaya perbaikan segera dapat dilakukan demi mendukung kelancaran dan kesuksesan musim tanam yang akan segera dimulai. (wij)

petani keluhkan kondisi irigasi sekunder tak kunjung diperbaiki                            radar bengkulu - petani di dusun besar, kota bengkulu mengalami kekhawatiran serius terkait kondisi irigasi sekunder yang belum juga diperbaiki. keluhan ini disampaikan kepada dinas ketahanan pangan dan pertanian (dkpp) kota bengkulu, dengan harapan agar infrastruktur penting ini dapat diperbaiki segera. ini mengingat akan memasuki musim tanam dalam waktu dekat.
petani di wilayah tersebut menekankan pentingnya perbaikan sarana infrastruktur pertanian, khususnya irigasi sekunder. karena, memiliki peran yang sangat vital dalam meningkatkan produktivitas padi di sawah kota bengkulu. 
ketua kelompok tani (poktan) setempat, hariadi, mengungkapkan bahwa banyak irigasi sekunder mengalami kebocoran, sehingga tidak dapat mengalirkan air dengan baik.
“memang sawah kami sudah irigasi semua. namun irigasi kecil yang mengalir ke sawah masih belum dibangun dan banyak yang bocor,” ungkap hariadi  kamis (30/11).
baca juga:syafrudin terpilih jadi ketua tanpa saingan, mubes iluni unp sukses
hariadi menegaskan perlunya perbaikan irigasi sekunder segera dilakukan. ini mengingat pentingnya persiapan sawah sebelum memasuki musim tanam pada bulan januari. dia menjelaskan bahwa lahan harus dialiri air agar tanaman padi dapat tumbuh subur.
“lahan harus diairi agar kedepannya petani bisa melakukan penanaman. biasanya kami melakukan penanaman pada bulan januari,” tambah hariadi.
sementara itu, kepala seksi lahan dan irigasi, marwan, menyatakan bahwa dkpp kota bengkulu berkomitmen untuk segera memperbaiki irigasi sekunder. namun, saat ini, kendala anggaran menjadi hambatan utama.
baca juga:krisis, pertashop di bengkulu diambang kebangkrutan
“sebenarnya ingin diperbaiki seperti irigasi sekunder yang bolong, namun kita juga melihat anggaran yang ada tidak mencukupi,” kata marwan.
marwan menambahkan bahwa proyek pembangunan irigasi saat ini, di sekitar dusun besar kota bengkulu, merupakan bagian dari proyek sumatera vii. meskipun belum ada penyaluran anggaran dari dkpp untuk tahun ini, rencana pembangunan irigasi oleh dkpp tetap menjadi harapan ke depan.
baca juga:aneh, ketua komisi i dprd provinsi soroti tunggakan pajak kendaraan dinas
“pembangunan irigasi yang saat ini dikerjakan itu, kalau tidak salah, dari sumatera vii. untuk dkpp belum, namun rencana ada,” tutup marwan. 
semoga upaya perbaikan segera dapat dilakukan demi mendukung kelancaran dan kesuksesan musim tanam yang akan segera dimulai. (wij)

Tag

Share