Gerindra Mukomuko Kirim Sinyal Siap Koalisi dengan Golkar dan Berpasangan dengan Huda

Gerindra Mukomuko Kirim Sinyal Siap Koalisi dengan Golkar dan Berpasangan dengan Huda-Dokumen-RADAR BENGKULU

RADAR BENGKULU.Bacakoran.co, MUKOMUKO - Sekarang ini DPC Gerindra Kabupaten Mukomuko masih membuka pendaftaran bagi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang siap bertarung pada kontestasi Pilkada 2024. Pendaftaran dibuka mulai dari 29 April hingga 27 Mei 2024. 

Meski demikian, pengurus DPC Gerindra Mukomuko sudah kirim sinyal siap berkoalisi dengan Golkar. Caleg DPRD Kabupaten dari Gerindra yang meraih suara terbanyak pada Pemilu 2024 lalu, menyatakan siap berpasangan dengan Ketua DPD II Golkar Mukomuko, H. Choirul Huda, SH. 

Gerindra mengunci 3 kursi DPRD Mukomuko pada Pemilu 2024 lalu. Sementara Golkar berhasil meraih 5 kursi DPRD. Itu sudah cukup untuk mengusung 1 pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati. 

Dengan komposisi itu, Gerindra Mukomuko menyatakan siap mengusung kader sebagai calon wakil Bupati mendampingi mantan Bupati Mukomuko, Choirul Huda sebagai calon Bupatinya. 

Gerindra Mukomuko menawarkan nama Damsir, SH sebagai bakal calon wakil bupati pada Pilkada 2024 mendatang. Damsir sendiri Caleg Gerindra Dapil 2 Mukomuko terpilih. Ia juga menjadi Caleg Gerindra yang meraih suara terbanyak pada Pileg DPRD Mukomuko tahun 2024. Perolehan suara Damsir di Dapil 2 nyaris 3.000 suara atau tepatnya sekitar 2.970 suara. 

"Kalau koalisi dengan Golkar dan Pak Huda yang mendapat mandat, kami realistis saja, kita siap sebagai wakil. Dan saya siap menjadi calon Wabup," sebut Damsir kepada wartawan yang diaminkan Ketua DPC Gerindra Mukomuko, Armansyah, ST. 

BACA JUGA:Polda Bengkulu Terima Hibah Rp 10 Miliar dari Pemprov untuk Pengamanan Pilkada

BACA JUGA:Prakiraan PDRB Provinsi Bengkulu Triwulan II 2024 Menguat 4,3-5,1%

Menurut Damsir, Koalisi Golkar dengan Gerindra di Mukomuko menjadi koalisi yang ideal. Pasalnya pada Pilpres 2024, Gerindra dan Golkar sama-sama mengusung Prabowo-Gibran yang menjadi Paslon Presiden-Wakil Presiden terpilih. 

Ia yakin kondisi ini akan berdampak positif terhadap percepatan pembangunan. Sebab, koordinasi dan komunikasi tidak hanya memanfaatkan jalur birokrasi antara pemerintah daerah dengan pusat. Namun juga bisa memanfaatkan jembatan Parpol. 

"Ya, harus diakui, Presiden nanti Ketua Umum kita (Gerindra) Pak Prabowo. Dan jajaran menteri saya yakin banyak juga dari kawan-kawan Golkar. Ya, (Golkar) sebagai partai pengusung. Kalau kami kolaborasi di daerah, kolaborasi ke pusat saya yakin lebih terbuka. Diluar jalur birokrasi, ya," papar Damsir.

BACA JUGA:Jalan Lintas yang Ambles di Lebong Akan Direlokasi Dalam Waktu Dekat

BACA JUGA:Ustadz Abdul Somad akan Hadir ke BS Ini Jadwalnya

Kendati demikian, lanjut Damsir, keputusan akhir nanti ada pada DPP Gerindra serta hasil musyawarah lintas Parpol. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan