Gusnan Minta Pemdes Mulai Kelola Sampah

Reporter: Fahmi |

Editor: Syariah M |

Minggu , 18 May 2025 - 21:26

Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, SE.MM meminta kepada seluruh Pemerintah Desa untuk mengatasi persoalan sampah--

RADAR BENGKULU, MANNA - Agar tidak menjadi sumber penyakit dan menjadi permasalahan di tengah-tengah masyarakat.

Bupati BS Gusnan Mulyadi, SE.MM. meminta agar seluruh Pemerintah Desa (Pemdes) mulai kelola sampah.

Menurut Bupati, yang mana selama ini masalah sampah masih menjadi pekerjaan yang belum selesai bagi Pemkab BS. Masih banyak sampah berserakan di tempat umum bahkan mengganggu lalu lintas jalan raya.

"Untuk itu kita harapkan penanggulangan sampah dimulai dari desa. Pemerintah desa dapat mengelola sampah menjadi barang berharga dan bernilai ekonomis.

Sebagai contoh, sampah plastik dari masyarakat dapat diolah menjadi barang berharga. Dapat menjadi karya seni bahkan dapat menjadi bahan bangunan," papar Gusnan Minggu (18/05).

Pengelolaan sampah, tidak harus menunggu alat mesin atau pabrik sampah. Dimulai dari hal kecil, mengumpulkan sampah, memisahkan sampah, lalu dibuat hal berharga.Tergantung lagi kreatif masyarakatnya mau dibuat apa sampah ini.

gusnan minta pemdes mulai kelola sampah                            radar bengkulu, manna  - agar tidak menjadi sumber penyakit dan menjadi permasalahan di tengah-tengah masyarakat. 
bupati bs gusnan mulyadi, se.mm. meminta agar seluruh pemerintah desa (pemdes) mulai kelola sampah.
menurut bupati, yang mana  selama ini masalah sampah masih menjadi pekerjaan yang belum selesai bagi pemkab bs. masih banyak sampah berserakan di tempat umum bahkan mengganggu lalu lintas jalan raya.
"untuk itu kita harapkan  penanggulangan sampah dimulai dari desa. pemerintah desa dapat mengelola sampah menjadi barang berharga dan bernilai ekonomis.
sebagai contoh, sampah plastik dari masyarakat dapat diolah menjadi barang berharga. dapat menjadi karya seni bahkan dapat menjadi bahan bangunan," papar gusnan minggu (18/05).
pengelolaan sampah, tidak harus menunggu alat mesin atau pabrik sampah. dimulai dari hal kecil, mengumpulkan sampah, memisahkan sampah, lalu dibuat hal berharga.tergantung lagi kreatif masyarakatnya mau dibuat apa sampah ini.
baca juga:komisi ii dprd bs nisan denni purnama minta pemerintah segera perbaiki jalan sentral produksi
baca juga:lkpj bupati bengkulu selatan tuai kritikan

Tag

Share