DBH Rp 179 Miliar Segera Cair, Kota Bengkulu Penerima Terbesar

DBH Rp 179 Miliar Segera Cair, Kota Bengkulu Penerima Terbesar--

RADAR BENGKULU  – Pemerintah Provinsi Bengkulu siap menggelontorkan dana segar Rp 179,67 miliar kepada 10 kabupaten/kota. Dana Bagi Hasil (DBH) itu dijadwalkan cair mulai Rabu, 14 Mei 2025. Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyebut, dana tersebut diharapkan bisa menjadi pelumas utama pembangunan di seluruh penjuru Bumi Merah Putih.

"In shaa Allah Rabu ditransfer. Saya minta bupati dan walikota langsung gunakan untuk kepentingan masyarakat, mulai dari memperbaiki jalan rusak hingga memastikan layanan BPJS gratis berjalan lancar,” tegas Helmi Hasan.

Dari total dana DBH yang disiapkan, Kota Bengkulu menjadi penerima alokasi terbesar dengan nominal lebih dari Rp 33 miliar. Disusul Kabupaten Bengkulu Utara sebesar Rp 23 miliar, dan Rejang Lebong Rp 21 miliar.

Selanjutnya, Kabupaten Seluma menerima Rp 17 miliar, Mukomuko Rp 16 miliar, Bengkulu Selatan Rp 15 miliar, Kepahiang Rp 14 miliar, Bengkulu Tengah dan Kaur masing-masing Rp 12 miliar, serta Lebong Rp 11 miliar.

BACA JUGA:Tragedi Kapal Tenggelam, Pemprov Siapkan Ambulans, Wagub Mian Tinjau Korban

BACA JUGA:Gubernur dan Forkompinda Jenguk Korban Tragedi Kapal Tiga Putra

“Besaran alokasi itu sudah melalui perhitungan objektif berdasarkan potensi daerah, kebutuhan pembangunan, dan hasil evaluasi capaian tahun sebelumnya,” jelas Helmi.

Ia juga mengingatkan, dana ini bukan hanya sekadar angka, tetapi harus menjadi jawaban atas tuntutan masyarakat—mulai dari jalan yang berlubang hingga akses kesehatan dan pendidikan yang belum merata.

Gubernur Helmi menekankan pentingnya penggunaan dana DBH secara cermat dan bertanggung jawab. 

Ia meminta kepala daerah tidak hanya mengejar angka penyerapan, tapi juga dampaknya bagi masyarakat.

“Saya tidak mau mendengar ada jalan desa yang hancur, padahal sudah dapat DBH. Jangan lagi ada laporan warga tidak bisa berobat karena belum terdaftar BPJS. Gunakan dana ini untuk hal-hal yang bisa langsung dirasakan rakyat,” tegasnya.

Helmi juga meminta agar setiap kabupaten/kota menyiapkan rencana penggunaan DBH secara detail dan matang. Ia mengingatkan agar tak ada lagi proyek pembangunan yang mangkrak atau asal-asalan.

“Bikin perencanaan yang matang, libatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan. Ini uang rakyat, jangan asal serap,” kata politisi PAN itu.

BACA JUGA:Bus Shalawat Siap Antarkan Jamaah Haji Indonesia dari Hotel ke Masjidil Haram

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan