Siapa Nama Yang Mengumandangkan Azan Pertama Kali di Dunia

Siapa Nama Yang Mengumandangkan Azan Pertama Kali-Poto ilustrasi-
Bahkan Bilal mendapatkan siksaan yang tak manusiawi dari Ummayah karena tak terima budaknya tersebut masuk Islam. Bilal disiksa setiap hari dan mengalami penderitaan pada saat itu. Namun, meskipun terus menerus dipaksa menyembah berhala, Bilal tetap menyerukan bahwa dirinya tetaplah orang Islam.
Situasi yang dialami oleh Bilal akhirnya terdengar oleh telinga Abu Bakar. Dengan segera Abu Bakar menemui Ummayah untuk meminta agar Bilal dibebaskan. Ummayah pun setuju dengan catatan Abu Bakar harus membayar tebusan. Tanpa pikir panjang, Abu Bakar segera membayar uang tebusan tersebut. Akhirnya Bilal menjadi budak yang telah merdeka.
Kisah Bilal bin Rabah Mengumandangkan Adzan
Lantas seperti apa kisah Bilal bin Rabah hingga ditunjuk secara langsung oleh Rasulullah SAW untuk mengumandangkan adzan pertama kali? Berdasarkan informasi yang dibagikan dalam buku '99 Kisah Menakjubkan Di Alquran' karya Ridwan Abqary, dikisahkan bahwa saat orang-orang muslim hijrah ke Madinah, tidak ada satu orang pun yang tahu bagaimana cara memberitahu seluruh umat Islam saat waktu sholat tiba.
Pada saat itu Rasulullah SAW dan para sahabat berunding terkait hal tersebut. Ada sebagian sahabat yang mengusulkan dengan menggunakan bendera, sehingga nantinya sesama muslim dapat memberitahukan satu sama lain saat melihat bendera berkibar tanda waktu sholat tiba.
Kemudian ada yang mengusulkan untuk menggunakan alat bantu seperti yang dipakai oleh umat dari agama lain. Alat bantu yang dimaksud adalah terompet dan juga lonceng. Bahkan ada yang memberikan ide untuk menyalakan api di atas bukit sebagai pemberitahu waktu sholat. Namun, seluruh usulan tersebut ditolak oleh Rasul.
Kisah berlanjut dengan kehadiran Abdullah bin Zaid yang menemui Rasul. Ia menceritakan bahwa dirinya bermimpi melihat seorang lelaki yang datang membawa lonceng. Melihat hal itu, Abdullah berusaha untuk membeli lonceng tersebut. Saat ditanya alasannya, Abdullah menyebutkan akan menggunakan lonceng itu untuk memanggil kaum muslim menunaikan ibadah sholat.
Alih-alih memberikannya, pria pembawa lonceng itu justru memberikan cara yang lebih baik. Pria itu kemudian melafalkan kalimat adzan. Mimpi tersebut ternyata serupa dengan apa yang dialami oleh Umar bin Khattab. Hal tersebut membuat Rasulullah SAW dan para sahabat menganggap sebagai wahyu yang diberikan oleh Allah SWT.