Momen Pelantikan Helmi Hasan - Mian, Tanpa Euforia, Fokus Bantu Rakyat

RADAR BENGKULU – Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu terpilih, Helmi Hasan dan Mi’an, pada 20 Februari 2025 akan berlangsung tanpa euforia berlebihan. Berbeda dengan pelantikan gubernur periode sebelumnya yang diwarnai papan ucapan dan baliho di sejumlah titik, Helmi Hasan justru meminta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tidak memasang atribut-atribut tersebut. Alih-alih menghabiskan anggaran untuk hal seremonial, Helmi menginstruksikan agar dana dialokasikan untuk program bantuan rakyat.  

Kebijakan ini disampaikan oleh Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Dr. H. Haryadi, dalam konferensi pers di Ruang Media Center Pemprov Bengkulu, Selasa 18 Febuari 2024.

 “Setelah berkoordinasi dengan Bapak Helmi Hasan, beliau memerintahkan agar seluruh jajaran OPD tidak memasang papan ucapan atau baliho. Jika ada anggaran yang tersedia, lebih baik digunakan untuk membantu rakyat,” ujar Haryadi.  

Haryadi menegaskan, kebijakan ini sejalan dengan semangat efisiensi dan kepedulian terhadap masyarakat.

 “Saya mengimbau seluruh Kepala OPD dan jajaran ASN di lingkungan Pemprov Bengkulu untuk tidak memasang atribut pelantikan. Anggaran yang ada sebaiknya dialokasikan untuk program-program yang langsung menyentuh kebutuhan rakyat,” imbuhnya.  

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Tunggu Kepastian Skema Kerja WFA

BACA JUGA:Pemberian Izin Tambang Lebih Fleksibel, DPR RI Setujui Revisi UU Minerba

Ia juga meminta maaf kepada seluruh Kepala OPD dan ASN karena sebelumnya sempat mengimbau pemasangan baliho dan papan ucapan.

 “Saya menyampaikan permohonan maaf atas arahan sebelumnya. Kini, mari kita fokus pada hal-hal yang lebih bermanfaat bagi masyarakat,” kata Haryadi.  

Pelantikan Helmi Hasan dan Mi’an akan dilaksanakan di Jakarta pada 20 Februari 2025. Setelah pelantikan, Wagub Mi’an akan kembali ke Bengkulu pada Jumat, 21 Februari 2025, untuk mengikuti serah terima jabatan dan paripurna di DPRD Provinsi Bengkulu. Dalam paripurna tersebut, Mi’an akan menyampaikan pidato perdana sebagai wakil gubernur.  

Sementara itu, Gubernur Helmi Hasan langsung berangkat ke Malang setelah pelantikan untuk mengikuti retreat yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI. Retreat tersebut akan berlangsung hingga 28 Februari 2025.

 “Pak Gubernur akan fokus pada retreat di Malang, sementara Pak Wagub akan memimpin serah terima dan paripurna di Bengkulu,” jelas Haryadi.  

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Terima 464 Usulan Pembangunan di Tahun 2026, Intip Kekuatan Anggaran

BACA JUGA:TPI Pondok Besi Ludes Terbakar, Tiga Korban Alami Luka Bakar