5 Daftar Beasiswa yang Tidak Kena Efisiensi Pemerintah, Ada KIP dan PIP?

5 Daftar Beasiswa yang Tidak Kena Efisiensi Pemerintah, Ada KIP dan PIP?--
RADAR BENGKULU - Efisiensi anggran yang dilakukan pemerintah menyasar pada sektor pendidikan.
Seperti yang diketahui, sejumlah program beasiswa pemerintah pada dasarnya termasuk ke daftar belanja bantuan sosial.
Namun Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan agar tetap mengalokasikan 20 persen APBN untuk pendidikan termasuk program beasiswa.
Berikut daftar program beasiswa kementerian yang tidak terdampak efisiensi anggaran, diantaranya:
1. Program Indonesia Pintar (PIP)
Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terdampak efisiensi anggaran Rp7,3 triliun. Sehingga yang semula Rp33,5 triliun kini menjadi Rp26,27 triliun
Meski begitu, program tersebut masih terus mendapat alokasi Rp9,67 triliun kepada 17,9 juta penerima yakni siswa SD, SMP, hingga SMA/SMK.
BACA JUGA:Dana KIP Kuliah 2025 Terdampak Efisiensi Anggaran, Harapan Jadi Sarjana Kandas!
BACA JUGA:Ini Dia Jadwal Libur Sekolah Awal Puasa 2025
Sementara itu, Kemenkeu juga tengah membahas penambahan anggaran sebesar Rp3,8-Rp3,9 triliun untuk penerima jenjang SMA/SMK.
2. Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Mendikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro sebut Kartu Indonesia Pintar (KIP) tekena efisiensi anggaran sebanyak Rp1,319 triliun.
Namun, Satryo meminta agar pagu beasiswa dikembalikan pada total anggaran awal Rp13,698 triliun dan tidak dilakukan efisiensi.
Di lain sisi, Menkeu Sri Mulyani menyatakan bahwa KIP tidak akan mengalami pemotongan/pemangkasan dan tetap dianggarkan Rp14,79 triliun untuk satu juta penerima.