Sekolah Harus Terapkan Dana Bos Sesuai Petunjuk, Jangan Salahi Aturan

Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu Selatan Lusi Wijaya,M.Pd memberikan arahan kepada seluruh Kepala Sekolah SD dan SMP--
RADAR BENGKULU, MANNA - Dalam dunia pendidikan ada yang namanya Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Dana BOS ini merupakan program bantuan dari pemerintah.
Nantinya dana BOS ini untuk membantu operasional dan pembiayaan sekolah pada jenjang pendidikan mulai dari Sekolah Dasar, SMP, dan SMA. Tetapi ingat dalam penggunaan dana BOS ini tentu ada aturannya.
BOS dirumuskan berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal pendidikan tentang petunjuk teknis pengelolaan dana BOS tersebut,tidak boleh sembarangan dan semaunya.
PLT Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan(Dikbid)Bengkulu Selatan Lusi Wijaya M.Pd mengatakan seluruh kepala sekolah dan guru diingatkan agar penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dilakukan sesuai dengan petunjuk pelaksanaan (Juklak) dan petunjuk teknis (Juknis) yang telah ditetapkan makanya kalau tidak mau salah aturan tersebut harus dipahami.
"Untuk itu gunakanlah Dana BOS tersebut sesuai Juklak dan Juknis. Selain itu pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana fasilitas pendidikan tersebut,yang kita harapkan bisa menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi generasi mendatang,"papar Lusi di aula Dikbud Kamis (30/01).
BACA JUGA:Pemdes Tanjung Raman Tetapkan Jumlah Penerima BLT DD 2025
BACA JUGA:Pengawasan Anggaran Dana Desa, Kejari BS Luncurkan Aplikasi Jaga Desa
Apalagi dana BOS adalah salah satu sumber pendanaan utama bagi sekolah. Sehingga penggunaannya harus tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Untuk itu setiap pengeluaran harus didokumentasikan dengan baik dan dilaporkan secara berkala agar dapat diaudit oleh instansi terkait.
Pihaknya berharap tidak ada yang terjadi terkait penyalahgunaan BOS dan anggaran yang lain sehingga dapat merugikan pendidikan di daerah. Maka dari itu, satuan pendidikan harus saling mengingatkan karena dana tunjangan untuk sekolah itu ada salah satunya dana BOS yang dibilang lumayan cukup besar.
"Sekali saja kita bermain, bukan masalah nominal bisa dipastikan akan berurusan dengan Aparat Penegak Hukum (APH). Dengan baik pengelolaan dan BOS kita berharap kualitas dan kuantitas semua siswa akan semakin baik,sehingga sekolah terbit bisa menoreskan prestasi yang gemilang,"pungkas Lusi.