Inilah Resiko Hamil di Usia Muda, Ini Menjadi Persoalan di Seluruh Dunia
Inilah Resiko Hamil di Usia Muda, Ini Menjadi Persoalan di Seluruh Dunia -Poto ilustrasi-
4. Cari dukungan
Tidak hanya perempuan yang hamil usia muda, ibu hamil yang usianya sudah cukup dewasa juga perlu mendapatkan dukungan yang baik. Oleh karena itu, janganlah merasa malu, ragu, atau takut untuk mencari support sistem yang baik selama menjalani kehamilan. Apabila sulit mencari pertolongan, cobalah untuk menemui seorang konselor atau grup konseling yang bisa membantu untuk mendapatkan informasi atau membuat keputusan mengenai kehamilan.
Hamil usia muda bisa dicegah dengan mendapatkan informasi dan pengetahuan yang memadai seputar kesehatan reproduksi dan seksual. Agar bisa tercegah dari kehamilan di usia muda, para orang tua dan remaja perlu membekali diri dengan informasi berikut ini:
1. Menjalani program KB (keluarga berencana)
Keluarga berencana merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk mengendalikan angka kesuburan dan kehamilan, termasuk pada remaja di bawah usia 18 tahun. Sayangnya, masih banyak perempuan yang tidak menggunakan kontrasepsi untuk mencegah kehamilan.
Tak hanya dapat mencegah kehamilan, pemakaian kontrasepsi, seperti kondom, juga dapat mencegah penularan penyakit menular seksual.
2. Mendapatkan pendidikan yang memadai
Pendidikan yang baik akan membuat remaja lebih cermat mengambil keputusan dan menjaga dirinya sendiri. Pendidikan tentang seksualitas juga perlu diberikan sejak dini, tidak hanya untuk anak perempuan, tetapi juga laki-laki.