Kasus Dugaan Honorer Siluman Ikut Seleksi PPPK di Seluma Menjadi Sorotan

Kasus Dugaan Honorer Siluman Ikut Seleksi PPPK di Seluma-Ilustrasi-

Dirinya mengapresiasi Dikbud Seluma yang telah memanggil para kepala sekolah. Dari pemanggilan ini akhirnya banyak terungkap honorer siluman yang memang sengaja dititip oleh oknum pejabat, kepala OPD, kepala sekolah dan Kepala Puskesmas. 

"Saya memberikan apresiasi yang besar kepada Dikbud Seluma. Ini seharusnya diikuti oleh fraksi DPRD, karena honorer siluman ini benar ada termasuk bekingannya," tegas Hendri. 

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Siapkan Rp 46,8 Miliar untuk Pembayaran TPP dan TPG Guru

BACA JUGA:Mati Pajak? Bakalan Sulit Dapat BBM Subsidi

Hendri berharap, enam Fraksi yang ada segera menyatakan dukungan untuk pembentukan Panja dan Pansus ini. Dirinya telah mengkomunikasikan ini kepada para anggota Fraksi, yang mayoritas semua menyetujui. 

"Untuk itu saya harap para anggota Fraksi ini ikut mendesak Ketua Fraksinya agar segera bersurat ke pimpinan mendukung Panja dan Pansus ini. Karena percuma anggota fraksi setuju, kalau Ketua tidak mengeluarkan surat dukungan tersebut," sambung Hendri. 

Untuk diketahui di DPRD Seluma ada tujuh Fraksi, baik berdiri sendiri maupun Fraksi gabungan beberapa parpol yakni Fraksi PPP, PDIP, PAN, PKS, Nasdem, Golkar, dan Gerindra. 

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Seluma Provinsi Bengkulu mengakui adanya honorer siluman yang mengikuti seleksi PPPK tahun 2024, usai dikumpulkannya kepala sekolah, pada Selasa (7/1/2025). Kasi Sarpras Dikbud Seluma Hardianto mengatakan, pasca dikumpulkannya kepala sekolah telah ada 40-an guru honorer yang tidak diakomodir lagi oleh kepala sekolah. 

"Empat puluhan guru honorer yang dikeluarkan oleh Kepsek ini rata-rata belum genap 2 tahun mengabdi dan ada juga yang hanya nitip nama," terang Hardianto, Rabu (8/1/2025). 

Hardianto menegaskan, agar kepala sekolah tidak pasang badan tetap mempertahankan guru honorer siluman untuk ikut seleksi PPPK dengan mengeluarkan SPTJM. Karena jika ini sampai diproses hukum, taruhannya adalah Nomor Induk Pegawai atau NIP. 

"Kalau oknum guru yang bersangkutan hanya nitip nama tidak pernah mengajar, segera keluarkan. Jangan pertaruhkan NIP anda," pesannya.

BACA JUGA:Link dan Cara Registrasi Akun SNPMB 2025 untuk Siswa Lengkap Jadwalnya

BACA JUGA:Seluruh Korban yang Tertabrak Bus Pariwisata di Kota Batu Malang Dijamin

Honorer siluman ini sengaja dititipkan melalui kepala sekolah untuk mengikuti seleksi guru PPPK yang saat ini sedang dilaksanakan Pemkab Seluma.

Selain itu juga lanjut Hendri, honorer siluman ini merupakan orang dekat atau keluarga pejabat. Entah itu kepala sekolah, kepala puskesmas ataupun kepala OPD bahkan pejabat di Sekretariat daerah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan