Restoran Ikonik Talaga Sampireun Pastikan Tidak Ada Pemutusan Hubungan Kerja Pasca Penutupan Cabang Puri

Restoran Ikonik Talaga Sampireun-Ist-

radarbengkulu.bacakoran.co, Jakarta, 19 Desember 2024 – Di tengah maraknya kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) di Indonesia, keputusan penutupan gerai Talaga Sampireun di kawasan Puri pada November lalu sempat memunculkan berbagai spekulasi. Menanggapi hal tersebut, pihak manajemen menegaskan bahwa penutupan gerai tersebut tidak berdampak pada pengurangan tenaga kerja.

Penutupan gerai Puri juga menandai langkah strategis dalam proses transformasi merek dari Talaga Sampireun menjadi Amanaia. Perubahan ini tidak hanya terbatas pada nama, tetapi juga mencakup pengembangan konsep, peningkatan layanan, serta perluasan ragam kuliner. Jika sebelumnya Talaga Sampireun dikenal dengan hidangan khas Sunda dan saung yang mengelilingi danau, kini Amanaia mengusung konsep yang lebih segar dan beragam dengan mengangkat “Citarasa Tradisional Indonesia” sebagai tagline utama.

“Kami memahami tantangan yang dihadapi masyarakat saat ini dalam mencari pekerjaan. Oleh karena itu, kami memastikan tidak ada satu pun karyawan dari gerai Puri yang terkena PHK. Seluruh karyawan telah kami relokasi ke gerai Amanaia lainnya,” ujar Kevin Marchelli, Sales & Marketing Manager Amanaia.

 BACA JUGA:Selain Nastar, Berikut Ini Resep Mudah Membuat Kue Sagu Keju, Pilihan Tepat untuk Camilan atau Hampers

BACA JUGA:Wajah Baru Restoran Legendaris Sunda dengan Cita Rasa Tradisional Indonesia yang Semakin Beragam

Menurut Kevin, transformasi ini bertujuan menghadirkan pengalaman bersantap yang lebih kaya dan modern. “Amanaia ingin menghadirkan nuansa baru yang lebih segar dan beragam, baik dari segi cita rasa maupun suasana. Dari spesialisasi masakan Sunda, kini kami memperkenalkan lebih banyak pilihan menu Nusantara dengan keunikan rasa dari berbagai daerah di Indonesia,” jelas Kevin.

 

 

 

Beberapa menu andalan yang menjadi highlight dari konsep baru ini adalah Gurame Mangga Rempah, yang memadukan rasa pedas, asam, dan segar dalam satu hidangan, serta minuman eksklusif seperti Es Markisa Bunga Telang dan Es Kopi Pandan. Menu-menu ini dihadirkan sebagai bentuk eksplorasi cita rasa Nusantara yang lebih luas, namun tetap mempertahankan standar kehalalan bahan baku dan proses produksinya. Proses sertifikasi halal saat ini sedang berlangsung untuk memastikan kenyamanan dan kepercayaan pelanggan.

 

 

 

Pengalaman Bersantap yang Lebih Interaktif dan Berbasis Teknologi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan