BACA JUGA:Game Nostalgia: Mengapa Game Retro Kembali Populer?
BACA JUGA:8 Dampak Positif Bermain Game Terhadap Kesehatan Mental: Mitos atau Fakta?
Misalnya, di Minecraft, pemain dapat membangun apa saja sesuai imajinasi mereka—dari rumah sederhana hingga kastil megah.
Dalam proses tersebut, anak-anak dan remaja belajar tentang logika, keterampilan spasial, dan kreativitas dalam mengembangkan ide-ide baru.
• Membangun Kerjasama Tim Melalui Game Multiplayer
Game berbasis tim, terutama yang multiplayer, seperti Among Us, Fortnite, atau League of Legends, memerlukan koordinasi dan komunikasi yang baik antara anggota tim.
Pemain harus saling mendukung dan memahami peran masing-masing untuk mencapai kemenangan.
Game-game ini membantu pemain mengembangkan keterampilan komunikasi, kemampuan mengatur strategi bersama, dan belajar menerima tanggung jawab dalam sebuah tim.
Menurut riset yang dilakukan oleh American Psychological Association, bermain game dapat memperkuat kemampuan bekerja sama, terutama bagi anak-anak dan remaja yang bermain game berbasis strategi atau yang menekankan kerja tim.