Inilah Orang-Orang Yang Tidak Boleh Dilupakan Jasa Mereka

Kamis 24 Oct 2024 - 22:11 WIB
Reporter : Adam
Editor : Azmaliar

(Refleksi Hari Santri  dan  Menyambut Hari Pahlawan)

Khatib:  Dr. H. Rozian Karnedi, M.Ag

(Dosen dan Direktur Ma’had al-Jamiah UIN FAS  Bengkulu, Ketua Komisi Infokom MUI Provinsi  Bengkulu, Wakil Rois Syuriyah  Nahdlatul Ulama  Provinsi Bengkulu).

Disampaikan di : Masjid Jami' Babussalam, Jalan P.Natadirja KM.8 Kelurahan Jalan Gedang Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu

Ma’asyiral Muslimin Jamaah Jumat Rahimakumullah

Manusia adalah makhluk sosial atau zoon politicon, yang dalam bahasa agama dikenal dengan ber-hablumminannas, yang artinya memiliki hubungan, keterkaitan dan intereaksi dengan lingkungan  sekitar.  

Manusia tidak bisa hidup sendiri, namun memerlukan atau membutuhkan  orang lain.  Salah satu nilai yang diajarkan dalam teori ini  adalah; “ Jangan melupakan jasa-jasa orang lain”.

Sebagaimana tersirat dalam firman Allah QS. Albaqoroh  ayat 237:

…wa la tansawul-fa?la bainakum, innallaha bima ta‘maluna ba?ir(un). Artinya: “Janganlah melupakan kebaikan (jasa) diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. ''(QS. 2: 237).

 

Khutbah Jumat kali ini akan membahas orang-orang yang tidak boleh dilupakan jasa-jasa mereka, yakni:

1. Rasulullah Muhammad SAW.

Nabi Muhammad merupakan orang yang pertama dan utama untuk diingat atau dikenang  jasa-jasanya, tidak boleh dilupakan begitu saja. Hal ini dikarenakan Nabi Muhammad telah menyelamatkan manusia dari kegelapan menuju  cahaya hidayah (akhrajannasa minazzulumati ilannnur).  

Untuk itu, mari mengenang jasa Rasulullah. Antara lain  dengan  ber-sholawat dan berdoa sesudah azan. Karena, kedua hal tersebut hakikatnya adalah memohon kepada Allah agar Nabi Muhammad SAW selalu mendapat limpahan rahmat, keutamaan dan kemuliaan.  

2. Kedua Orang Tua

Jangan melupakan jasa-jasa orang tua yang menjadi penyebab kita lahir  ke dunia. Walaupun  jasa orang tua tidak bisa dibalas, namun paling tidak Birrul Walidain (berbakti kepada kedua orang tua) tetap dilakukan.  Baik ketika keduanya  masih hidup atau  telah wafat.   

Kategori :