dokter Dani Ferdian Sang Pelopor Relawan Kesehatan Kian Memberi Inspirasi Anak-Anak Muda

Sabtu 21 Sep 2024 - 00:22 WIB
Reporter : tim redaksi
Editor : syariah m

BACA JUGA:Upacara Penutupan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan IX

BACA JUGA:Cara Islam dalam Mengelola Tekanan Hidup

Di Desa Pakuluran, program ILP yang dilakukan oleh dokter Dani dan Astra Financial bukan hanya sekedar aksi, melainkan wujud nyata kepedulian terhadap kesehatan masyarakat. Renovasi Pustu Pakuluran menjadi awal perubahan, disertai integrasi pelayanan dengan lima Posyandu di sekitarnya. Tak hanya memperbaiki fasilitas, bantuan alat kesehatan seperti alat pengukur anthropometri (status gizi), alat pemeriksaan tanda-tanda vital, alat pemeriksaan darah sederhana, juga bantuan meubelair seperti kasur, meja dan kursi untuk pemeriksaan kesehatan dan lemari obat turut diberikan, menjadikan pelayanan kesehatan lebih layak dan mendukung. 

 

Yang paling menyentuh adalah upaya bersama mengatasi stunting pada 12 balita. Mulai dari pemetaan masalah gizi hingga pemberian makanan tambahan dan suplemen, langkah-langkah ini menjadi harapan bagi anak-anak desa Pakuluran untuk tumbuh lebih sehat. Penanaman kebun tanaman obat di sekitar Pustu menjadi bonus bagi masyarakat, menyediakan herbal seperti temulawak, kencur, bunga telang dan kemangi yang siap digunakan sebagai obat alami.

 

Sejak 2022 lalu, dr. Dani Ferdian dan tim berkolaborasi bersama Asuransi Astra untuk mengambil langkah berarti dalam upaya melawan stunting di Indonesia dengan menyelenggarakan program Intervensi Gizi dan Penurunan Stunting di 3 area, meliputi Desa Tanjung Ibus, Langkat Sumatera Utara; Paud Hati Nurani, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur hingga di Kelurahan Lebak Bulus. 

 

Ketiga program yang berjalan selama enam bulan hingga satu tahun ini mencakup penyuluhan kesehatan bagi para kader posyandu, pemeriksaan kesehatan balita, intervensi gizi untuk pengentasan stunting, pemeriksaan wanita usia subur (WUS) hingga revitalisasi Posyandu. Lebih dari sekadar program, inisiatif ini mencerminkan komitmen Asuransi Astra dalam mendukung target pemerintah untuk menurunkan prevalensi stunting menjadi 14% pada tahun 2024.

 

Asuransi Astra terus menunjukkan dedikasinya sebagai mitra yang peduli dalam penurunan angka stunting. Dengan memperkuat peran kader posyandu, pahlawan di garis depan yang memastikan kesehatan ibu, balita dan anak untuk menciptakan masa depan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.

 

Kedua inisiatif ini bukan hanya program CSR dari Astra Financial, tapi juga langkah penuh makna dalam menegakkan pilar Kesehatan dari Aspirasi Keberlanjutan Astra 2030. Bersama dokter Dani, Astra Financial membuktikan bahwa dengan kolaborasi dan komitmen, perubahan yang lebih baik bagi masa depan masyarakat bisa terwujud.

 

Komitmen Astra Financial dilakukan dalam setiap langkah kecil yang diambil untuk masyarakat. Astra Financial senantiasa menegakkan 3 pilar lainnya, seperti dalam pilar Pendidikan yang dilakukan dengan Literasi Keuangan Digital bersama OJK. Program ini bukan hanya sekedar acara, namun juga jembatan bagi lebih dari 1.000 peserta dari seluruh penjuru negeri untuk memahami dunia keuangan digital yang kian berkembang, membekali mereka dengan pengetahuan agar tak tertinggal di era yang serba cepat ini Eksekutif dan pegawai Astra, komunitas, hingga media yang terlibat, semuanya belajar bersama, membekali diri untuk lebih siap menghadapi tantangan zaman.

 

Kategori :