Orientasi Mahasiswa Baru UT Bengkulu, Bekal Mandiri diera Pembelajaran Jarak Jauh

Sabtu 14 Sep 2024 - 21:21 WIB
Reporter : windi
Editor : Azmaliar

RADAR BENGKULU - Universitas Terbuka (UT) Bengkulu menyelenggarakan acara Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) dan Pelatihan Keterampilan Belajar Jarak Jauh (PKBJJ) untuk mahasiswa tahun akademik 2024/2025. Dengan perpaduan antara tatap muka dan daring, acara ini dihadiri oleh 683 mahasiswa secara langsung dan 183 mahasiswa lainnya secara online. Kegiatan ini diselenggarakan pada Sabtu pagi, 14 September 2024, suasana Ruang Rafflesia Hotel Santika.

OSMB ini bukan sekadar ajang perkenalan semata, melainkan langkah awal untuk membekali para mahasiswa dalam memahami proses belajar di perguruan tinggi, khususnya di Universitas Terbuka yang menganut sistem pendidikan jarak jauh.

Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, hadir memberikan sambutan dan motivasi kepada para mahasiswa baru. Dalam pidatonya, Rohidin menegaskan peran penting Universitas Terbuka sebagai jembatan akses pendidikan tinggi bagi seluruh rakyat Indonesia, termasuk putra-putri daerah Bengkulu.

“Universitas Terbuka adalah perguruan tinggi negeri ke-45 di Indonesia yang berdiri sejak 4 September 1984. Filosofi UT sangat jelas, bahwa pendidikan adalah hak bagi setiap warga negara, tanpa terkecuali,” ujar Rohidin.

BACA JUGA:Perpustakaan Pusako Gardin Tingkatkan Budaya Literasi Siswa

BACA JUGA:Warga Kota Bengkulu Terima Bantuan Rumah Layak Huni dari Baznas Provinsi Bengkulu

Ia melanjutkan, keberadaan Universitas Terbuka telah memberi kemudahan bagi masyarakat Bengkulu yang ingin menempuh pendidikan tinggi tanpa terbatas oleh waktu dan tempat. Menurutnya, ini adalah sebuah terobosan yang sangat berarti, khususnya bagi mereka yang mungkin memiliki keterbatasan waktu karena pekerjaan atau jarak tempat tinggal yang jauh dari kampus konvensional.

Dihadapan ratusan mahasiswa baru yang hadir, Gubernur Rohidin juga menyampaikan apresiasi terhadap UT Bengkulu yang terus berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam mewujudkan sumber daya manusia yang unggul. "Kami berterima kasih kepada Universitas Terbuka yang selalu bersinergi dengan pemerintah dalam mencerdaskan putra-putri Bengkulu. Pendidikan tidak boleh menjadi penghalang, melainkan jembatan bagi mereka yang ingin maju,” ungkapnya penuh semangat.

 Rohidin juga menyampaikan tentang program beasiswa RPL Desa, yang telah memasuki angkatan kedua di tahun ini. Program ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam mendukung peningkatan sumber daya manusia di pedesaan. Beasiswa ini diharapkan mampu membuka lebih banyak kesempatan bagi pemuda-pemudi desa untuk mengecap pendidikan tinggi, yang nantinya akan menjadi agen perubahan di wilayah masing-masing.

Sementara itu, Direktur Universitas Terbuka Bengkulu, Yusrizal, menekankan pentingnya orientasi dan pelatihan bagi para mahasiswa baru UT. Menurut Yusrizal, OSMB dan PKBJJ adalah dua elemen penting yang menjadi pondasi kesuksesan belajar di UT, terutama karena sistem pendidikan yang diterapkan sangat berbeda dengan perguruan tinggi pada umumnya.

BACA JUGA:4 Makanan Sehat Yang Dapat Mengurangi Bau Kentut Tak Sedap

BACA JUGA:Job Fair 2024 Ditargetkan Rekrut 4.999 Tenaga Kerja

“Tujuan utama OSMB ini adalah agar mahasiswa memahami dengan baik lingkungan akademis di UT serta sistem pembelajaran jarak jauh yang mungkin baru bagi sebagian besar dari kalian,” ujar Yusrizal dalam pidatonya.

Ia menjelaskan bahwa PKBJJ dirancang untuk memberikan keterampilan khusus bagi mahasiswa dalam menjalani pembelajaran jarak jauh.

“Di era digital ini, kemandirian dan kemampuan belajar secara efektif menjadi kunci utama kesuksesan. Kami ingin memastikan bahwa mahasiswa baru UT memiliki kesiapan mental, kepercayaan diri, serta keterampilan untuk menyelesaikan studi dengan baik,” tambahnya.

Kategori :