Pemerintah menargetkan pembangunan kolam retensi ini menjadi solusi jangka panjang bagi permasalahan banjir di Kota Bengkulu.
"Dengan adanya kolam retensi, air hujan yang meluap tidak langsung mengalir ke permukiman warga, melainkan akan tertampung di kolam sebelum dialirkan secara bertahap ke sungai. Ini akan mengurangi potensi terjadinya genangan besar yang kerap menyebabkan banjir," katanya.
BACA JUGA:DPMPTSP Bengkulu Selatan Laksanakan FGD Draf Perda, Ini Tujuannya
BACA JUGA:Masa Jabatan Satu Periode Kades di Seluma Diperpanjang 8 Tahun
Tidak hanya itu, kolam retensi ini juga diproyeksikan akan menjadi salah satu bagian dari infrastruktur hijau kota. Selain berfungsi sebagai pengendali banjir, area sekitar kolam akan dikembangkan menjadi ruang terbuka hijau yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berbagai kegiatan.
"Diharapkan proyek ini bisa memberikan manfaat ganda bagi masyarakat, baik dari sisi penanganan bencana banjir maupun peningkatan kualitas lingkungan perkotaan." Ujarnya.